Andre Rosiade : Padang Harus Maju dari Kota Lain

oleh -1,426 views
oleh
1,426 views
Andre Rosiade (foto : google)

Padang,— Sosok muda yang namanya menjulang saat Pilkada Padang 2013 lalu, baliho dan tagline ‘Ayo Jadi Pengusaha’ hingga kini masih tersimpan di memori masyarakat Padang.

Setelah gagal maju bertarung di Pilkada Padang waktu itu, Andre Rosiade mulai mengepakan sayapnya di pusat politik Indonesia, wajah dan namanya selalu menghiasi media televisi, cetak dan online nasional.
Dia menjadi juru bicara pasangan Parbowo-Hatta pada Pilpres 2014, lalu dipercaya menjadi Wakil Sekjend DPP Partai Gerindra. Namanya terus berkibar terakhir Andre Rosiade menjadi Pengurus Pusat PSSI.
Meski namanya terus menjulang ternyata Andre Rosiade tidak pernah melupakan Kota Padang. “Padang harus maju melebihi kota lain di Indonesia, karena semua potensi untuk itu ada di Padang,” ujarnya, Senin 3/4 via ‘whatshap call’
Bahkan sosok Andre Rosiade dirindukan masyarakat Kota Padang untuk kembali maju sebagai Cawako Padang 2018. Termasuk para elite Kota Padang, mereka hampir semuanya memberi  nilai plus kepada mantan aktifis mahasiswa waktu Reformasi meledak di Jakarta dulu.
“Andre Rosiade sosok muda potensial, dia punya konsep untuk maju di Pilkada Padang 2018, apalagi Andre, sosok sarat net-working di kancah politik dan pebisnis nasional,” ujar Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Sumbar Hidayat SS, MH saat dimintai pendapatnya tentang Andre Rosiade, beberapa waktu lalu di Padang.
Apalagi kata Hidayat posisi Andre sebagai elite DPP Partai Gerindra, maka kunci siapa yang diusung Gerindra pada Pilkada Padang ada sama Andre Rosiade.
“Untuk Pilkada Padang, pasword siapa yang dimajukan Gerindra ada pada Andre Rosiade,” ujarnya.
Sedangkan tokoh pariwisata nasional Asnawi Bahar menilai positif juga terhadap sosok Andre Rosiade.
“Pertanyaan saya apa Andre Rosiade mau dan serius maju, kalau mau dia serius maka Andre menjadi sosok alternatif utama menjadi estafet pemimpin di Padang, apalagi kalangan masyarakat semakin banyak menginginkan Padang dengan pemimpin baru,”ujar Asnawi.
Menurut Asnawi, meski Andre usia muda, tapi kiprahnya di pentas nasional tidak bisa dipandang sebelah mata. “Memimpin Padang butuh leadership excellent dan strong leadership untuk mempercepat Padang sejajar dengan kota metropolitan lain di Indonesia, Andre bisa menjadi garansi lahirnya pemimpin baru di Padang yang kiprahnya bisa sejajar dengan Bu Risma di Surabaya,” ujar Asnawi.
Tapi apa betul Andre Rosiade masih punya khans maju sebagai Cawako Padang 2018, jika dibandingkan dengan calon muda lain, ternyata, Andre masih tinggi  popularitas dan elektabilitasnya.
“Andre masih cukup dikenal di masyarakat pemilih Padang, bahkan kemunculannya dulu itu cukup fenomenal dan masih tersimpan di memori masyarakat, popularitas Andre dibandingkan calon muda lain masih di atas, termasuk tingkat elektabilitasnya, Andre maju bisa menjadi sandungan bagi calon incumbent di Pilkada Kota Padang,” ujar pemerhati elektabilitas dan popularitas Fisip Unand Padang, Ilham Azre.
Andre Rosiade sendiri menyikapi harapan masyarakat Padang kepadanya belum mau tentukan sikap, dia masih menunggu moment yang pas dan tepat.
“Saya adalah prajurit dalam politik, filosofi prajurit di Partai Gerindra tentu harus menunggu perintah. Kalau bapak Prabowo memerintahkan tentu siap atau tidak, selaku prajurit saya siap,” ujarnya.
Terkait harapan publik untuknya, Andre Rosiade mengaku sangat terharu. “Terus terang saya terharu, ternyata harapan itu masih ada, semoga dalam beberapa bulan ke depan masih ada kapal ke Padang dan berlabuh di dermaga Padang kota yang selalu saya kenang dan cintai,” ujarnya. (waldi)