Beberapa Daerah Terapkan Tanggap Darurat Bencana Banjir

oleh -716 views
oleh
716 views
Gubernur meniti jembatan sangat darurat di daerah bencana banjir di kabupaten Solok, Senin 9/1

Padang,—Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meninjau beberapa lokasi terkena banjir dan longsor akibat hujan deras Jumat dan Sabtu melanda beberapa daerah di Sumbar.

“Saya dan pak wakil gubernur, hari ini berbagi daerah meninjau lokasi bencana banjir dan longsor. Saya ke Nagari Surian dan Nagari Lolo Kabupaten Solok, sedangkan pak Wagub di Malalak Kab. Agam,”ujar Irwan, Senin 9/1 saat meninjau daerah bencana di Surian.

Diakui Irwan penerapan tanggap darurat bencana banjir dan longsor di beberapa daerah akibat cuaca ektrem sejak Jumat kemarin sebagai respon cepat pemerintah.

“Dan penanganan di masa tanggap darurat ini bisa segera dan tuntas,”ujarnya.

Gubernur bersama kepala organisasi pemerintahan daerah saat peninjauan daerah bencana juga menyerahkan bantuan darurat kepada para korban banjir dan longsor.

“Bantuan Pemprov Sumbar yang diserahkan pak gubernur tadi berupa bahan makanan, selimut, 10 ton beras dan uang tunai Rp 100 juta dari Bazda juga CSR BNI peduli berupa 200 kilogram rendang,”ujar Kepala Biro Humas Jasman Rizal.

Kepada wartawan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno telah mengambil tindakan preventif baik kepada masyarakat maupun jajaran pemerintahan di daerah.

“Hulu sungai kita sangat rawan, begitu cuaca ekstrem maka banjir bandang sangat mungkin terjadi, saya sudah ingatkan kepala daerah baik secara formal ataupun non formal, utk memonitor hulu sungai dengan melibatkan semua pihak,”ujarnya.

Irwan juga sudah meminta agar kepala daerah kota dan kabupaten, untuk segera melakukan pendataan semua kerugian.

“Hasil pendataan yang kapabel itu segera serahkan kepada Kepala BPBD Sumbar yang nantinya akan merapatkan teknis penanganannya di instansi terkait,”ujarnya.

Sedangkan tanggap darurat infrastruktur kata Irwan tetap menjadi prioritas dengan memperhatikan kondisi daerah, sambil menunggu rehab rekon yg akan diteruskan ke Pemerintah Pusat.

“Saya berharap agar masyarakat yang terdampak bencana, bersabar dan menjadikan bencana ini sebagai ujian ketakwaan dari Allah, sehingga mampu mengangkat derajat keimanan kita, karena senantiasa mengingat Allah dikala bencana,”ujarnya.

Seperti diberitakan sejak Kamis sampai Sabtu beberapa daerah dilanda cuaca ekstrem, hujan intensitas sedang dan tinggi merata terjadi di banyak kota dan kabupaten di Sumbar.

“Kita masih menunggu pendataan dari daerah terkena bencana dampak cuaca ektrem kemarin terkait total kerugiannya,”ujar Irwan.(veri)