Tuapejat,– Mengantisipasi wabah dunia saat ini termasuk memutus penyebaran Corona Virus, jauhi kerumunan massa dan jaga jarak dengan orang minimal 1 meter.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai memahami sekali bagaimana memutus rantai penyebaran Covis19.
“Meski telah terjadwal pelaksanaan Forum OPD untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2021 akhirnya pertimbangan kondisi, Forum OPD dilakukan secara online,”ujar Kepala Bappeda Kepulauan Mentawai Naslindo Sirait, Rabu (18/3) di Tuapejat.
Naslindo mengatakan pihaknya bergerak cepat setelah mendapat arahan dari pemerintah pusat.
“Arahan Mendagri sampai Menpan RB jelas, menghindarkan pertemuan dalam jumlah besar sementara agenda forum OPD ini bagian dari mekanisme perencanaan pembangunan daerah harus dilaksanakan tepat waktu. Untuk menyikapinya kita siapkan perangkat aplikasi yang memungkinkan kita rapat dengan video confrence dengan aplikasi skype. Di mana masing masing OPD mengikuti forum OPD dari kantor mereka tanpa harus berkumpul,”ujar Naslindo.
Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabbagalet ikut pada forum ini langsung memantau dan mengendalikan dari ruangan bupati dengan perangkat jaringan internet.
“Saya mengapresiasi Tim Bappeda yang tanggap atas situasi krisis ini. Forum OPD ini sangat penting untuk membahas berbagai rencana kerja OPD untuk masuk di dalam RKPD dalam situasi krisis karena virus Corona ini agenda ini tetap bisa terlaksana dengan baik malah lebih efektif dan efesien,”ujar Yudas.
Bupati Mentawai berharap selama masa krisis penyebaran Corona, Yudas meminta seluruh jajarannya agar rapat rapat dapat di lakukan secara online.
“Kita mengantisipasi pertemuan-pertemuan sehingga kita bisa cepat memutus penyebaran virus ini dan kita berdoa dan berusaha agar krisis ini segera selesai dan kita kembali normal melakukan aktivitas pemerintahan dan kemasyarakatan,”ujar Yudas.
Naslindo Sirait juga menambahkan bahwa pada Forum OPD ini mengakat empat isu strategis antara lain masih rendahnya kualitas SDM, tingginya tingkat kemiskinan, pengelolaan SDA yang belum optimal dalam hal menaikkan nilai tambah dan pengelolaan pariwisata Mentawai yang belum optimal.
“Kerena itu Forum OPD juga mengintegrasikan tiga hal yakni integrasi perencanaan pembangunan pariwisata, integrasi perencanaan pembanguan sektor hilir dan hulu dan integrasi penanggulangan kemiskinan di daerah,”ujarnya.
Dan kata Naslindo integrasi tersebut maka program-program prioritas di OPD bersagkutan juga jadi program prioritas daerah mendapat dukungan dari semua OPD yang terkait.
“Sehingga tingkat keberhasilan dari sebuah program prioritas daerah akan cepat tercapai karena tidak ada lagi ego sektoral,”ujar Naslindo.(rilis: pbl/ bappeda-mtw)
