Ayo Bersama Kita Selesaikan Irigasi Sinamar

oleh -822 views
oleh
822 views
Wagub Nasrul Abit ajak.maayarakat bersama selesaikab Irigasi Sinamar, saat Safaro Ramdhan di Pangian Lintau Tanah Datar, Selasa 21/5 (foto: humas sumbar)

Tanah Datar,—Tim Safari Ramadhan Provinsi Sumatera Barat dipimpin Wakil Gubernur Nasrul Abit dan bersama Tim Safari Ramadhan Pemkab Tanah Datar, mengunjungi Masjid Al Kubra Nagari Pangian Lintau Buo – Kabupaten Tanah Datar.

Wagub Nasrul Abit mengajak masyarakat agar bersama-sama pemerintah menyelesaikan persoalan pembangunan irigasi Sinamar, yang terkendala soal pembebasan lahan tanah.

“Kita patut syukuri perhatian Bapak Wapres Jusuf Kalla begitu besar akan tuntasnya pembangunan itigasi batang Sinamar, ayo masyarakat bersama pemerintah kita selesaikan persoalan yang menghadang selesainya irigasi Sinamar,”ujar Nasrul Abit, Rabu 21/5.

Memurut Wagub irigasi Sinamar selesai dapat mengairi lahan sawah di sekitarnya, meningkatkan hasil produksi pertanian serta mampu sejahterakan masyarakat.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Tanah Datar, Asisten Pembangunan dan Kesra, Kadis Perikanan, Bappeda, Kadis Pariwisata, beberapa OPD dilingkungan Pemkab Tanah Datar, Ketua KAN, Forum Ikatan Keluarga Pangian.

Irigasi Sinamar kata Nasrul Abit, pembangunannya sudah melebih penyelesaian 60 persen.

“Mudah-mudahan akan selesai pada tahun 2019. Memang masih ada kendala pembebasan lahan pada 200 meteran dekat bendungan yang akan menyalurkan pendistribusian air, apakah memakai talang atau tidak. Dan saat ini telah dimulai dengan pembangunan talang air tersebut,”ujarnya.

Proyek yang dbangun pada masa akhir jabatan Jusuf Kalla tahun 2009 kendala utama adalah persoalan pembebasan lahan, yang seakan-akan Sumbar merupakan daerah paling sulit dalam pembebasan lahan.

“Jujur, soal pembebasan lahan yang sulit di Sumbar, sesungguhnya ini membuat malu pelaksanaan pembangunan Sumbar di pentas nasional, termasuk persoalan beberapa titik yang belum tuntas pada pembangunannya jalan By Pass di Padang,”ujarnya.

Padahal kata mantan Bupati Pesisir Selatan dua periode ini, pembangunan bertujuan untuk kemajuan masa depan Sumatera Barat dalam upaya meningkatkan perekonomian pembangunan daerah untuk kesejahteraan masyarakat.

Pada bagian lain Wagub Nasrul Abit menyambut baik aktivitas pemuda nagari Pangian yang telah berinovasi membuat berbagai acara dan event nasional, seperti Ekpo Lintau 2018 yang diresmikan  Hj. Mufidah dan kegiatan-kegiatan kepemudaan lainnya.

“Namun dari semua itu kita semua elemen masyarakat seyogya menyiapkan generasi muda Sumbar yang kuat beragama, mengimplementasikan filosofi ABS-SBK,”ujarnya.

Dan Wagub juga berharap mulai dari jorong-jorong dan nagari Pangian menjadi contoh pemberantasan narkorba yang saat ini sudah mencapai 100 juta orang penguna di Sumbar.

“Ini angka yang memprihatinkan kita, pemuda mesti terdepan menjaga nagari dan jorong terhadap prilaku penyakit masyarakat yang berkembang, termasuk antisipasi penyebaran berita hoax dalam kemajuan global informasi digital saat ini dan nagari Pangian dapat jadi contoh di Sumatera Barat,”ujar Nasrul mengajak pemuda di nagari Pangian itu.(rilis: humas-sumbar)