Padang — Rencana peningkatan pembangunan jalan tembus Solok Selatan – Dharmasraya melalui ruas jalan Sungai Sungkai – Sungai Rumbai terus dimatangkan.
Pada Selasa, 25/1/2022, Pemkab Solok Selatan yang dipimpin Sekretaris Daerah Dr. Syamsurizaldi, S.IP, MM beserta sejumlah OPD melakukan pertemuan dengan pimpinan PT. Bina Pratama Sakato Jaya Solok Selatan (BPSJ-SS, Incasi Raya Group) di Padang.
Dalam pertemuan tersebut, pimpinan PT BPSJ, Ir. Kenedi mengatakan bahwa pihak perusahaan menyetujui dan memberikan dukungan penuh kepada Pemkab Solok Selatan untuk pembangunan ruas jalan tersebut.
Persetujuan tersebut tambahnya juga disampaikan melalui surat kepada Bupati Solok Selatan sesuai surat Nomor. 002/U/DIR/BPSJ-Pd/01/2022 Tanggal 20 Januari 2022, yang ditandatangani Direktur Utama BPSJ SS Husdi Gunawan.
“Kita mendukung dan memberikan persetujuan penuh untuk pembangunan jalan tembus Solsel ke Dharmasraya (Sungai Kunyit – Sungai Rumbai) yang akan melalui perkebunan kami. Apapun surat pernyataan yang dibutuhkan, akan kita siapkan,” dukung Kenedi penuh.
Sementara itu, Sekda Solok Selatan Syamsurizaldi mengatakan bahwa rencana peningkatan jalan sepanjang 26,9 Km, dari Sungai Sungkai menuju Batas Dharmasraya di Log Batu Sandi, 5,6 Km diantaranya akan melalui jalan perkebunan sawit PT. BPSJ (Incasi Raya Group), sehingga membutuhkan persetujuan pembangunan dari perusahaan tersebut.
“Alhamdulillah, surat persetujuan tersebut telah kita terima dan akan disampaikan kepada pimpinan. Dan hari ini juga, berita acara kesepakatan dukungan juga sudah kita tandatangani,” terang Sekdakab.
Selanjutnya, pihak Pemkab Solok Selatan juga akan berkoordinasi secara intens dengan pihak PTPN VI, dimana beberapa kilometer rencana pembangunan jalan juga akan menempuh perusahaan BUMN tersebut.
“Sesuai instruksi Bpk Bupati dan Wakil Bupati, minggu besok kita juga akan temui pihak PTPN VI di Jambi, guna mempercepat pembangunan jalan tembus ini,” ujarnya.
Ruas jalan tersebut tambah Sekda direncanakan dibangun tahun ini melalui dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) propinsi Sumbar sebesar Rp 11,6 Miliar.
“Seluruh stakeholder terkait telah diinstruksikan oleh pimpinan untuk serius mengurus pembangunan jalan ini,” tegas Sekda. (DISKOMINFO)
