Padang, - Pilkada Kota Padang yang dijadwalkan pada 27 November 2024 menjadi ajang kompetisi politik yang menarik perhatian publik.
Sorotan utama tertuju pada pasangan calon nomor urut 1, Fadly Amran dan Maigus Nasir.
Pasangan ini, yang dikenal dengan singkatan FM, mendapatkan dukungan dari sepuluh partai politik besar nasional, termasuk NasDem, Golkar, PKB, PDI-P, PPP, UMMAT, Hanura, Buruh, Gelora, dan PBB.
Dukungan masif ini tidak hanya memperkuat posisi politik pasangan FM, tetapi juga menciptakan optimisme publik akan masa depan Kota Padang.
Fadly Amran, mantan Wali Kota Padang Panjang (2018–2023), dikenal sebagai pemimpin inovatif.
Di bawah kepemimpinannya, Padang Panjang berhasil meraih penghargaan Innovative Government Award dari Kementerian Dalam Negeri sebagai pengakuan atas inovasi dalam tata kelola pemerintahan.Dengan rekam jejak ini, banyak yang berharap Fadly dapat membawa pembaruan serta peningkatan layanan publik di Kota Padang.
Sementara itu, Maigus Nasir, yang pernah menjadi Ketua DPRD Kota Padang dan aktif sebagai tokoh pendidikan, menawarkan pengalaman legislatif yang sangat dibutuhkan untuk membangun sinergi antara lembaga pemerintahan.
Survei yang dilakukan oleh Spektrum Politika pada 4–8 September 2024 menunjukkan elektabilitas pasangan Fadly Amran dan Maigus Nasir mencapai 57%, jauh di atas kandidat lain.
Kandidat nomor urut 3 hanya memperoleh 29,8%, dan kandidat nomor urut 2 tertinggal di angka 6,5%.
Editor : Redaksi