“Sebagai BLUD, RSUD harus bergerak cepat tanpa menunggu kedatangan saya,” ujarnya.
Bupati juga menekankan pentingnya pengelolaan anggaran internal rumah sakit untuk pemeliharaan sarana sanitasi dan IPAL.
Ia mendorong pihak RSUD agar rutin menyisihkan sebagian pendapatan guna perawatan fasilitas penunjang, sehingga potensi gangguan pelayanan dapat diminimalisir di masa mendatang.
Lebih lanjut, terkait permasalahan air bersih, Bupati memerintahkan Direktur RSUD mencari sumber air alternatif yang lebih layak.
Saat ini, sumber air yang digunakan diketahui memiliki pH terlalu tinggi dan tidak sesuai standar kesehatan rumah sakit.
"Saya minta segera temukan sumber air baru yang lebih sesuai standar medis," tegas Annisa.Sebagai langkah tambahan, Bupati meminta pihak RSUD melakukan konsultasi teknis dengan Dinas PUPR guna mempercepat perbaikan sistem distribusi air dan sanitasi di RSUD Sungai Dareh.
Menutup kunjungannya, Annisa kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Dharmasraya untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan, baik dari sisi medis maupun infrastruktur pendukung di RSUD Sungai Dareh. (***)
Editor : Redaksi
 
                     
                   
                   
                             
                             
                             
                             
                             
                             
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                      