Dharmasraya Songsong New Normal, 240 Penyedia Jasa Angkutan Rapid Tes

Dharmasraya songsong New Normal, Kapolres dukung Bupati terapkan tatanan kehidupan, Sabtu 30/5 240 penyedia jasa angkutan rapid tes. (foto: dok/ssd-dms)
Dharmasraya songsong New Normal, Kapolres dukung Bupati terapkan tatanan kehidupan, Sabtu 30/5 240 penyedia jasa angkutan rapid tes. (foto: dok/ssd-dms)

Dharmasraya—-Menuju tatanan kehidupan baru saat Coronavirus belum ditemui obatnya tidak mungkin lagi dihempang.New Norma istilah kerennya, kini Kabupaten Dharmasraya pun siap menyongsongnya.

Konsekuensi New Normal adalah tetap waspada terhadap Covid-19, persiapan itu tadi 240 orang yang terdiri dari Komunitas Ojek, Supir Travel dan penyedia jasa antar jemput anak sekolah melakukan Rapid Tes di Sport Centre Dharmasraya Sabtu 30/5.Kapolres Dharmasraya AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah, S.I.K, M.T. dan Bupati Sutan Riska turut hadir memberikan support kepada 240 orang peserta rapid tes tersebut. Tidak hanya itu Kapolres Dharmasraya bersama Bupati ikut mengumumkan hasil rapid test yang menyatakan bahwa 240 orang yang mengikuti rapid test siang tadi itu dinyatakan negatif.

”Allahamdulillah semua yang rapid tes hari ini hasilnya negatif,”ujar Bupati Dharmasraya Sutan Riska.AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah, S.I.K, M.T. menyampaikan bahwa Polres Dharmasraya siap mendukung langkah pemerintah Kabupaten Dharmasraya menuju tatanan hidup baru new normal termasuk salah mendukung kegiatan rapid tes masal utuk penyedia jasa angkutan.

“Alhamdulillah, kita patut bersyukur hari ini karena dari 240 orang penyedia jasa angkutan yang mengikuti rapid test pada hari ini dinyatakan negatif. ini merupakan langkah-langkah yang diambil untuk menuju New normal. Polres Dharmasraya sendiri siap mendukung langkah-langkah dan kebijakan pemerintah Kabupaten Dharmasraya dalam upaya menuju new normal ini dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran konflik 19” ujar Kapolres.Sebelumnya Kasat Lantas Polres Dharmasraya Iptu Feri Yuzaldi, SH sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan kabupaten Dharmasraya untuk melakukan rapid test terhadap penyedia jasa layanan angkutan seperti komunitas ojek, Supir travel, dan penyedia layanan bus antar jemput untuk anak sekolah (*ssd-dms)

Editor : Adrian Tuswandi, SH
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini