*Mahyuddin dengar Ledakan Lagi Ngebakso*
Jakarta,—Bom bunuh diri kembali meledak di Ibukota Negara, kali ini bom menyasar di terminal Kampung Melayu Jakarta Timur sekitar pukul 21.00 Wib.
Mahyuddin Yusdar warga Pekanbaru Riau, habis makan bakso di Kampung Melayu pas saat terjadi bom Kampung Melayu, Rabu 24/5.
“Waktu dengar suara ledakan pertama saya dengan kolega Mohammad Dawam, Komisioner Komisi Informasi Jakarta tengah menyantap bakso do kawasan tersebut,”ujar
Mahyuddin Yusdar di akun facebooknya.
Bakso baru habis seperempat ledakan terdengar langsung panik dan ketakutan semua orang di Terminal Kampung Melayu.
“Panik dan ketakutan, begitu mendengar dua ledakan itu. ledakan yang sumbernya hanya sekitar 20 meter dari tempat kami makan bakso, saya dan mas Dawam langsung lari begitu mendengar ledakan kedua,”ujar Mahyuddin, bekas Komisioner KI Riau, yang kini tengah mengikuti seleksi komisi Informaso Pusat.
Semua orang berlarian ketakutan, bahkan bakso yang dimakan baru habis seperempat kata Mahyuddin belum dibayar.
“Karena kami sama sama panik, pikiran bagaimana menjauh dari lokasi ledakan, si mbak yang jualan pun entah dimana, tapi Insya Allah, besok atau lusa saya bayar,” kata mas Dawam sampai di lokasi yang dirasa aman.
Mahyuddin mengaku baru tahu ledakan di Kampung Melayu bom dari media sosial dan berita online.
“Saya tak tahu awalnya ledakan itu bom, baru tahu setelah baca berita online dan buka Medsos, ternyata ledakan tersebut adalah bom; yang memakan korban jiwa. Pelaku pemboman diduga bom bunuh diri sangat biadab, dan saya dan kita semua wajib mengutuk perlakuan biadab ini,”ujar Mahyuddin sambil berucap di akun facebooknya.
“Ya Allah, tenteramkanlah negeri kami ini; jauhkan dari segala marabahaya. aamiin,”ujar Mahyuddin.
Saat ini pihak kepolisian terus melakukab penyeldikan dikabarkan dua korban tewas akibat ledakan tersebut dan lima orang mengalami luka berat dan ringan.
Bahkan pelaku bom bunuh diri di toilet terminal potongan tubuhnya sangat mengenaskan, breakingnewa televisi mengatakan potongan tubuh telah viral di banyak media sosial. Pihak kepolisian hingga pukul 23.00 masih melakukan olah tempat kejadian perkara. (erwan)
