Buka Seleksi untuk Pra-PON Solo, Ketua DPRD Supardi: Bisa Diikuti Pesilat Berbakat dari Luar IPSI Sumbar

oleh -182 views
oleh
182 views
Seleksi untuk Pra-PON
IPSI Sumbar membuka pendaftaran untuk pesilat Sumbar agar bisa terpilih mengikuti seleksi untuk Pra-PON yang akan berlangsung di Solo, 10-14 September 2023. (Sumber : Istimewa)

PADANG– Sejak Senin (7/8) lalu, IPSI Sumbar membuka pendaftaran untuk pesilat Sumbar agar bisa terpilih mengikuti seleksi untuk Pra-PON yang akan berlangsung di Solo, 10-14 September 2023. Seleksi kali ini boleh diikuti oleh seluruh pesilat yang ada di Sumatera Barat.

“Kami membuka seleksi selebar-lebarnya bagi pesilat yang ada di Sumatera Barat. Baik utusan IPSI Kab/Kota, perguruan atau sasaran, bahkan individu,” ujar Yaldi, PJ Sekretaris Umum IPSI Sumbar.

Seleksi akan dilakukan Sabtu-Minggu, 12-13 Agustus 2023. Seleksi akan dilakukan Gedung Beladiri KONI Sumbar mulai pukul 20.00 WIB. Sebanyak 22 kategori akan dibuka bagai peserta seleksi.

“Kami membuka seleksi untuk seluruh nomor yang dipertandingan sesuai surat PB IPSI, 52/ KH / VII / 2023. Sesuai juga dengan arahan Ketua Pengprov, seleksi ini juga ingin melihat bakat-bakat lain di luar IPSI,” ujar Yaldi.

Ketua DPRD Sumbar yang merupakan ketua IPSI Sumbar, Supardi, menjelaskan, seleksi Pra-PON ini memang untuk mencari perbandingan yang mungkin selama ini luput dari pantauan IPSI Sumbar. Bakat-bakat yang tidak mendapatkan kesempatan ketika tampil pada kejuaraan yang dikelola oleh Pengprov.

“Kejuaraan di luar kalender IPSI juga banyak. Terutama yang seni. Yang diadakan oleh sasaran tradisi. Ini akan menjadi model kompetisi yang bagus untuk Sumbar,” kata Ketua DPRD Sumbar, Rabu(9/8).

Supardi juga menginformasikan seleksi nanti juga akan di bagi beberapa tahap. Setelah seleksi nanti, akan ada tahap kedua, di mana psikologi menjadi pembeda.

“Melihat kejurda Juli kemarin, saya mau mendapat gambaran atlet secara utuh dan menyeluruh. Baik fisik maupun mental. Makanya seleksi tahap dua akan ada psikotes. Hasilnya nanti kita gunakan untuk membimbing atlet agar bisa terus memaksimalkan potensi dirinya. Bisa mengkoneksikan kemampuan, kepercayaan diri dan fisik secara menyeluruh,” kata Supardi lagi.

Lebih jauh, ia juga akan memasukkan unsur tradisi nanti pada TC yang akan dilaksanakan dalam bulan ini. Ini menjadi poin penting, agar pesilat Sumbar, khususnya, tetap menggenggam akarnya.

“Ini persoalan filosofi, ya. Harus menjadi darah-daging-tulang, pesilat kita. Saya percaya, jika pesilat kita mengamini tradisinya, target 5 besar yang dicanangkan di PON nanti adalah realistis,” tambahnya.

Untuk kejelasan seleksi ini, Yaldi akan langsung menjadi narahubung. Ia bisa dihubungi di +62 812-6779-6934. (ms/ald)