BUMDes Binaan BNI Ekspor Perdana dari Beranda Indonesia

oleh -851 views
oleh
851 views
Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo didampingi Direktur BNI Susi serahkan bantuan moda usaha ke BUMDes di Sebatik Nunukan, Kalimatan Utara, Rabu 16/8
Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo didampingi Direktur BNI Susi serahkan bantuan moda usaha ke BUMDes di Sebatik Nunukan, Kalimatan Utara, Rabu 16/8

Merdeka,—BUMDes Harapan Maju Desa Tanjung Harapan Sebatik Timur menjadi binaan BNI pertama yang berhasil ekspor perdana produk usahanya ke Malaysia.

Produk yang di ekspor dari desa Pulau terluar Indonesis itu Bandeng tanpa Duri, ekspor perdana sendiri disaksikan langsung Menteri Desa Pemberdayaan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo, Rabu 16/8.

“Ini menjadi kerja nyata anak bangsa di Sebatik yang kita kenal sebagai Beranda Negara karena berada di perbatasan Indonesia Malaysia di pulau Kalimantan ini,”ujar Eko Putro Sandjojo saat melepas ekspor pedana tersebut.

Mendes PDTT menjadikan Sebatik sebagai kunjungan kerjanya sekaligus memperingati HUT RI ke 72 besok dan mengibarkan bendera raksasa di boarding contry itu. Ikut mendampingi Mendes Eko Putro, Direktur Hubungan Kelembagaan dan Transaksional BNI Adi Sulistyowati dan Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hamid.

“Kami bangga mendampingi pak Mendes, apalagi ikut membina BUMDes di tapal batas negara ini,”ujar Susi

Bagi BNI menyentuh daerah terluar dari republik ini adalah sebuah kebanggan kerja sebagai ujud ikut bersama program Presiden Jokowi yakni maju dan sejahterakan daerah terluar Indonesia.

“Sehingga disaksikan Pak Mendes, BNI melakukan MoU antara BUMDes Nusantara dengan BNI dan Pemerintahan Nunukan, dan meresmikan BUMDes Harapan Maju Bersama jadi binaan BNI, termasuk kerja nyata BUMDes yakni ekspor perdana Bandeng tanpa duri ke Malaysia,”ujar Susi

Sementara Eko Putro Sandjojo memberikan motivasi kepada kepala desa seluruh Kabupaten Nunukan berlangsung sore ini, usai Mendes PDTT mengunjungi tapal batas Indonesia.

“Ada empat program prioritas kemendes PDTT dan optimalisasi program pemerintah pusat, semuanya, berhasil atau tidak ujung tombaknya adalah kepala desa,”ujar Eko.

Para kepala desa se Kabupaten Nunukan mengaku program Mendes Eko sangat besar manfaatnya bagi kemajuan infrastruktur desa dab peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat di desa.

“Terus terang membangun Indonesia dari desa sangatlah pas dan manfaatnya sudah terasa lewat dana desa yang dikelola oleh Kemendes PDTT. Terima kasih pak Eko , juga sampaikan terima kasih kami kepada pak Presiden Jokowi,”ujar seorang kepala desa mewakili koleganya dalam pertemuan dengan Mendes PDTT Eko.

Pada rangkaian kegiatan Rabu ini, Mendes memberikan bantuan modal kepada modal kepada BUMDes Harapam Maju Bersama sebesar Rp 50 juta. Sedangkan  BNI juga memberikan bantuan kepada Bumdes dan pondok pesantren, di Sebatik.

Adi Sulistyowati mengatakan peringatan HUT RI di batas Indonesia ini harus memiliki makna dalam mencintai NKRI.

“Menambah kecintaan kepada NKRI dan menumbuhkan solidaritas nasional bekerjasama membangun Indonesia dari pinggiran untuk suksesnya Nawacita Presiden Jokowi,”ujarnya.(wandi)