Pasaman Barat,—Untuk memaksimalkan kinerja camat se Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Bupati Hamsuardi minta untuk meningkatkan potensi dan koordinasi, dengan perangkat yang ada di bawahnya, seperti nagari, jorong, tokoh adat serta perangkat lainnya di masyarakat.
Demikian ditekankan Bupati Pasbar Hamsuardi ketika memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Camat se Kabupaten Pasaman Barat, Rabu ( 30 /06) di Aula Kantor Camat Sungai Aur.
Bupati menyampaikan koordinasi tingkat kecamatan dengan forkopimca lainnya harus selau terjaga. Koordinasi camat dengan wali nagari serta jorong adalah menjadi perpanjagan tangan pemerintah daerah terbawah.
“Koordinasi harus kita jaga, antara camat dan forkopimca, camat dengan wali nagari dan jorong agar program pemerintah daerah dapat terealisasi dengaan baik,” ujar Hamsuardi.
Selain itu, Ia mengatakan bahwa peran dan wewenang camat di kecamatan juga akan diperkuat, sehingga tidak ada anggapan kedudukan wali nagari lebih tinggi atau setara dengan camat. Mengenai rencana pembangunan dari pemerintah daerah untuk nagari melalui OPD terkait, nantinya terlebih dahulu akan dikoordinasikan melalui camat. Dan selanjutnya camat akan mengkordinasikan dengan wali nagari dan jorong.
Mengenai sektor pendidikan, kata Bupati Hamsuardi, Pasaman Barat masih sangat rendah dan perlu menjadi perhatian dan harus ditanggapi dengan serius.
“Hal ini adalah menjadi tanggung jawab bersama bukan hanya tanggung jawab Dinas Pendidikan, Guru atau tenaga pedidik saja, namum camat juga berperan penting dalam sektor pendidikan sebagai pimpinan tertinggi di kecamatan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, bupati berharap kepada seluruh camat agar senatiasa memperhatikan pendidikan di kecamatan masing-masing. Camat bersama wali nagari diminta untuk selalu memantau dan memperhatikan sektor pendidikan, guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Pasaman Barat.
Rakor dihadiri oleh Plt Sekda Pasbar Hendara Putra, Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra Setia Bakti dan Camat se- Pasaman Baratbserta stakeholder terkait lainnya. (kominfo/jonhar)
