Dana Desa Gairahkan Daya Beli hingga Rp 90 Triliun

oleh -605 views
oleh
605 views
Menteri Desa PDTT Eko Putro Sandjojo optimis program PKT menggairahkan daya beli desa senilai total Rp 90 triliun (foto: twitter/ekosandjojo)

Jakarta––Proyek Dana Desa di seluruh Indonesia dikerjakan lewat Padat Karya Tunai berdampak signifikan kepada daya beli di desa atau nagari di Sumbar.

“Lewat program Padat Karya Tunai (PKT) menggairahkan dan menciotakan daya beli di desa se Indonesia mencapai Rp 90 trilun,”ujar Menteri Desa PDTT Eko Putro Sandjojo seperti dikutip di situr Kemendesa.go.id,

PKT merupakan program dana desa infrastruktur dengan pengerjaannya secara swakelola.

“Lewat PKT maka jadi pendorong warga desa meningkatkan income percapitanya,”ujar Eko.

PKT dimulai tahun ini menjadi kewajiban. Karena tahun ini dana desa wajib dilakukan swakelola, itu sudah ada peraturannya jadi wajib dilaksanakan. Dan 30 persen dari nilai project (dana desa), kata Menteri Desa PDTY wajib digunakan untuk membayar upah yang dibayarkan secara harian atau maksimal mingguan.

Dan untuk mendukung hal tersebut, Menteri Eko mengatakan penyaluran dana desa telah mengalami perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Dana desa tahap pertama tahun ini diturunkan lebih awal yakni bulan Januari, yang sebelumnya diturunkan Bulan April. Sehingga pengerjaan proyek dana desa dapat dilakukan lebih awal.

“Pak Presiden (Joko Widodo) minta agar dana desa benar-benar dimanfaatkan agar semua proyek dana desa menggunakan material lokal dan menggunakan sistem padat karya tunai. Sehingga Rp187 Triliun dana desa bisa berputar di desa dan bisa menghidupkan ekonomi di desa,”ujar Eko. (rilis: kemendesa.go.id).