Padang,—Jarak dan waktu bukanlah alasan menjadi ketidakhadiran para tokoh Sumbar, sahabat, kerabat dan handaitulan untuk tak hadiri undangan pesta pernikahan Julia Novadini, ST, puteri kedua dari Irjen Pol Drs Fakhrizal, M.Hum dan Novarida, SH.
Jejeran tamu silih berganti mendatangi Balai Sudirman Sabtu 25/1 malam untuk menghadiri pesta perkawinan puteri kedua ‘sang jenderal’. Tamlak Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Anggota DPR-RI, Guspardi Gaus, para Bupati dan Walikota diantaranya Bupati Padang Pariaman, Alimukhni serta para alumni SMA 2 Padang tampak hadir di Gedung Balai Sudirman, Jakarta, juga Ketua IWO Sumbar Khadafi Azwar.
Fakhrizal, anak Kamang kelahiran Kota Bukittinggi, sebelum mausk akademi polisi, tamatkan SMA di SMA Negeri 2 Padang, Fakhrizal sebagai jenderal bintang dua Polri jadi kebanggaan urang Minang yang telah menjabat Kapolda Sumbar 2016-2019 dan telah menyatakan diri maju sebagai calon Gubernur Sumbar berpasangan dengan Dr Genius Umar, Walikota Pariaman.
Jika Fakhrizal yang dikenal dengan sebutan Kapolda Ninik Mamak ini, tidaklah memiliki pergaulan yang baik selama menjabat Kapolda Sumbar tentulah pesta pernikahan anandanya Dini dengan Agasta Prio Prasetyo, ST, putra ketiga dari Ir Supriyatno dan Sulistywati, SKM, MKM tidak seramai dan semeriah malam minggu itu, dihadiri para undangan baik yang dari Sumbar maupun dari jajaran Keluarga Besar Kepolisian dan undangan lainnya.
“Kami telah pernah melaksanakan pesta, tetapi pada pesta kedua ananda kami ini memang beda. Kehadiran tamu dan undangan dari Ranah Minang dan Jakarta serta provinsi lainnya sangat membahagiakan saya,” ujar Fakhrizal, kelahiran Bukittinggi 26 April 1963 ini.
Keluarga besar Fakhrizal, mantan Kapolda Kalimantan Tengah 2015 ini pada pesta pernikahan Dini dan Agasta malam itu menampilkan kemeriahan dan kemegahan pertunjukan kesenian dan budaya Minangkabau mulai dari tradisional dan modren. Tak pelak juga dihadiri seniman minang ternama, Elly Kasim, tokoh jurnalis dan pejuang hukum Indonesia, Dr (HC) Karni Ilyas dan banyak lagi tokoh publik dan usahawan lainnya.
Tamu kehormatan yang diberikan kesempatan pertama kali untuk mengucapkan selamat kepada kedua mempelai malam itu adalah tokoh perantau Minang senior Fahmi Idris, tokoh kepolisian Indonesia, Prof Dr Budi Gunawan dan diikuti tetamu kehormatan lainnya diantaranya Boy Lestari Dt Palindih.
Sebelumnya acara Rang Minang Baralek Gadang ini dimulai, rombongan kedua mempelai disambut kedatangannya dengan tari piring dengan diikuti dengan talempong dan gandang tasa. Tari pasambahan dan beberapa petatah dan petitih yang disuguhkan usai, kemudian didampingi kedua orang tua mempelai menuju pelaminan megah yang sudah disiapkan.
Fakhrizal mengaku sangat terkejut tumpah ruahnya para undangan yang hadir karena Jakarta saat ini dilanda hujan.
Agenda semula baralek ini berakhir pukul 21.00 WIB ternyata tamu undangan masih hadir pukul 22.00 wIB. Tumpah ruahnya undangan yang hadir menunjukan bahwa Fakhrizal merupakan bagian dari masyarakat Sumatera Barat itu pasti.
“Terima kasih Khadafi, tunggu abang di Padang yo,”itu ucaoan Irjen Pol Fakhrizal kepada Ketua IWO Sumbar Khadafi Azwar saat ucapkan selamat kepada marapulai dan anak daro.
Sebagai silang nan bapangka (pengundang-red), Fakhrizal mengucapkan terimakasih kepada para undangan yang telah berkenan hadir, karena dengan kehadiran tersebut telah menunjukan persahabatan dan persaudaraan.
Kemeriahan atas baralek anandanya Fakhrizal bisa menjadi titik balik menyemangati mantan Kapolda ini untuk maju pada Pilgub Sumbar 2020. Mantan Kapolda Kalteng dan Sumbar ini sedang menjalani masa-masa adaptasi setelah diposisi Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.
Kesemarakan baralek gadang Fakhrizal ini membuat seorang Alumni SMA 2 Padang yang merupakan almamater SMAnya Jenderal Bintang Dua ini terharu. Para alumni SMA 2 Padang yang juga memanfaat sesi foto bersama dalam acara pesta ini. Sementara sesi foto bersama lainnya adalah angkatan 86 Akpol, sahabat letingynya Fakhrizal dan jajaran Kapolres se-Sumatera Barat.
Prosesi Ijab Kabul Heboh
Ijab kabul kedua mempelai ini Dini dan Agasta diselenggarakan pagi Sabtu (25/1). Tepatnya pukul 10.00 Wib prosesi ijab kabul dilaksanakan dengan penuh hikmat dan Fakhrizal langsung menjadi wali anandanya Dini dan selanjutnya juga diikuti dengan prosesi upacara panggih diantaranya balang gantal atau saling melempar kasih sayang diantara kedua mempelai, ngindak endhog, sindur dan lainya. Namun yang bikin heboh itu prosesi yang paling meriah adalah bubak kawah, dimana para tetamu ramai-ramai berebut peralatan dapur.
Pada prosesi ijab kabul ini, Fakhrizal juga merasakan hal yang istimewa, karena selain dihadiri Kapolda Sumbar yang baru, Irjen Pol Toni Hermanto, juga dihadiri Ketua LKAAM Sumbar, Dr M Sayuti Dt Panghulu serta turut hadir pimpinan perkumpulan Indo Jalito, ibu-ibu yang anggotanya berasal dari komunitas Minang, ibunya orang Minang, atau Ayah/Suaminya orang Minang.(rilis: ag/fgcenter)
