Cianjur-Jabar,—Jarak jauh, menempuh cuaca tak bersahabat pula, bagi Edriana Noerdin bukan rintangan ketika sasarannya memang yang sangat di hati, yaitu sosok yang peduli sama rakyat kecil dan kaum papa.
Akhirnya keinginan Edriana kesampaian, dia berhasil mengeksplor Dokter muda di Cianjur Jawa Barat, Jumat 29/1.
dr Yusuf Nugraha, nama dokter muda yang viral karena memungut bayaran oasien hanya dengan 10 botol plastik saja.
“Persoalan kesehatan tidak bisa dipisahkan dari persoalan lingkungan hidup, masalah kesejahteraan, masalah pendidikan dan masalah keadilan gender,”ungkap dr Yusuf saat memulai wawancara lewat konten youtube Edriana Nurdin yang dishare ke berbagai platform media sosial.
Bagi masyarakat tidak mampu kata dr Yusuf maka dokter itu meminta mereka membawa botol plastik yang sudah tidak dipakai 10 buah.
“Lalu botol itu dibawa ke pengepul limbah botol plastik dan calon pasien diberi kupon untuk berobat gratis di kliniknya. Kenapa limbah plastik? Karena Indonesia adalah negara kedua terbesar limbah plastiknya di dunia? Artinya plastik-plastik nilah yang akan mencemari sungai, danau atau di daratan karena plastik tidak terurai sampai 500 tahun dalam tanah,”ujar dr Yusuf Nurgraha.
Bahkan kata dr Yusuf bagi masyarakat yang tidak bisa bawa botol plastik kosong maka calon pasien baik tua, muda atau anak-anak akan diminta menyanyikan lagi Indonesia Raya dan menyebutkan isi pancasila.
“Atau kalau ada bayar praktek dengan mengaji Alquran juga bisa saja. Terserah pasiennya yang mana bisa aja,” ujar dr Yusuf.
Kata Yusuf Nugraha prakteknya untuk bantu orang beroabat, dan sudah menjadi niat berobat tidak memberatkan. “Artinya mana yang memudahkan saja bagi masyarakat,” ujarnya.
Selain itu kepada Edriana saat diwawancarax dokter Yusuf juga membuat program kegiatan ekonomi untuk memutus mata rantai masyarakat meminta bantuan pada tengkulak-tengkulak yang pinjamannya bunga berbunga.
“Bahkan ulah tengkulak begitu ada masyarakat yang sampai gila atau setres karena dikejar-kejar lintah darat untuk bayar utang yang sudah tak terkira jumlah bunganya,” ujar Yusuf.
Selain itu si dokter masih punya program bedah rumah, waoo, peduli dalam senyap dr Yusuf Nugraha sudah membantu perbaikan 182 unut rumah.
Bahkan dokter muda itu juga punya yayasan yatim dengan menyantuni anak-anak yatim. Luar biasa lagi dari eksplorasi dokter muda tersebut, Edriana mengungkap ‘gila’ peduli sang dokter muda, yaitu jika malam hari dr Yusuf turun kejalan dengan memberi santunan sembari memeriksa kesehatan para tuna wisma yang tidur dijalanan.
“Allhamdulillah semoga orang peduli luar biasa seperti Yusuf Nugraha tumbuh subur di negeri ini dengan program-kemanusiaan, atau program sosial seperti yang banyak dilakukan dokter muda ini,” ujar Edriana. (own)
