Padang,—Menjelang waktu krusial menuju Pilkada Serentak 2018, jika bertemua dua Parpol pasti publik menganggap semuanya sudah tuntas dan final baik format koalisi maupun pasangan calon yang diusungkan.
” Ahh, tjdak sampai segitunya, soal koalisi dan siapa yang diusungkan legalitas formatnya ada surat, tapi anggapan begitu tidak bisa dibantah juga, biarkan sajalah, yang penting pertemuan elite PKS dengan kami didampingi Wasekjend DPP Partai Gerindra Andre Rosiade adalah pertemuan dua sahabat dan sekutu politik,”ujar Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon usai pertemuan Senin 17/7 di ruang kerja wakil ketua, Senayan Jakarta.
Hadir pada pertemuan dua sahabat dan dua Parpol yang teruji kesetiakawananya dalam berkoalisi yakni Chairul Anwar Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPP PKS, Refrizal Anggota Majelis Syuro PKS dan Marfendi DPW PKS.
“Kita punya memori indah di Pilkada Sumbar 2015 dan menghadapi Pilkada serentak 2018 kita ingin persahabatan dan saling membutuhkan berlanjut sebagaimana cita-cita Pak Prabowo dan Presiden PKS koalisi kami tak akan pecah walau langit akan runtuh sekali pun,”ujar Fadli.
Sementara soal Pilkada Serentak di Sumbar ada empat daerah yakni Padang, Sawahlunto dan Padang Panjang serta Kota Pariaman, eliter dua Parpol sepakat mempertahankan koalisi yang sudah terbangun di nasional sejak Pilpres 2014 dan di Sumbar sejak Pilgub 2015.
“Bang Fadli Zon selalu punya perhatian khusus terhadap agenda politik dan sosial masyarakat Sumbar kampung halamannya, jadi pada pertemuan tadi sangat enjoy dan bersahabat sekali,”ujar Wasekjend DPP Partai Gerindra Andre Rosiade menambahkan.
Bahkan kata Andre dipastikan Fadli Zon tidak mau mem-bypas apalagi terabas soal proses di dua partai.
“Ups tidak, itu bukan sifat Bang Fadli, semuanya biar berproses tentu endingnya adalah kebaikan untuk kedua Parpol,”ujar Andre.
Lantas soal pasangan Mahyeldi di Pilkada Padang yang ribut diberbagai media sosial baik facebook maupun Whatshap Group, Andre mengelak menjawab.
“Saya tegaskan pertemuan elite dua Parpol tadi silaturahim, jumpa dua sahabat, dan bicara soal kampung halaman termasuk Pilkada, masih umum belum masuk ke detilnya, oke,”ujar Andre bergegas ke mobilnya. (dedi)
