Enam Pesan Irwan ke Yudas

oleh -721 views
oleh
721 views
Gubernur Irwan Prayitno usai melantik Bupati Mentawai Yudas, sampaikan enam pesan bekal tugas, Senin 22/5bdi auditorium gubernuran (foto: humas)
*Bupati Mentawai Dilantik Gubernur Sumbar*
Gubernur Irwan Prayitno usai melantik Bupati Mentawai Yudas, sampaikan enam pesan bekal tugas, Senin 22/5bdi auditorium gubernuran (foto: humas)

Padang,—Hasil Pilkada kabupaten Kepulauan Mentawai seluruh tahapannya berakhir hari, Yudas-Korta dilantik dan diambil sumoah jabatan oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Auditorium Gubernuran.

Yudas Sabbagalet dan Kortanius Sabeleake dilantik pada Pilkada Mentawai memperoleh suara pemilih terbesar. Yudas menjadi bupati untuk jabatan kedua. Periode jabatan Yudas sampai 22 Mei 2022.
Saat sambuatannya Irwan Prayitno berikan enam.pesan kepada Yudas-Korta dalam menjalani tugas kepala daerah di Mentawai.
“Pesan saya pertama Yudas-Korta harus selalu kompak dan solid mengemban amanah rakyat,”ujar Irwan, Senin 22/5 di Padang.
Selain itu, kepala daerah dan wakilnya harus melupakan persaingan di Pilkada kemarin dan lebih fokus membangun Mentawai.
“Bangun Mentawai secara utuh dan merata tanpa diskriminatif antara daerah basis suara dengan tidak basis, layani seluruh masyarakat tanpa perbedaan dan bekerja keras keluarkan Mentawai dari status Daerah Tertinggal, dan membenahi ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mentawai,”ujar Irwan.
Gubernur kemudian menyebutkan agar seluruh pihak di  Mentawai meupakan kompetisi yang terjadi selama masa Pilkada lalu dan bergerak ke depan, membangun Mentawai bersama.
“Jangan ungkit dan angkat persoalan lalu (Pilkada). Tidak ada gunanya bersengketa, karena itu membuang waktu, energi, dan tenaga. Ibarat kata pepatah, ‘kalah jadi abu, menang jadi arang’. Mari kini kita satukan sikap, tenaga, dan pikiran untuk bangun Mentawai,”ujarnya.
Gubernur menegaskan komitmennya membantu Pemerintah Mentawai mengejar ketertinggalannya. Hal ini bahkan telah ditindaklanjuti dengan menunjuk Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit sebagai Ketua Tim Percepatan Pembangunan Mentawai.
“Ayo pak bupati dan pak wabup kita satu visi dan sama sama serius untuk lepaskan Mentawai dari belenggu status daerah tertinggal. Mentawai harus lepas dari ketertinggalan. Harapan ini kita tumpukan ke Bupati dan Wabup terpilih. Kami sudah bertekad. Kami sudah menunjuk Wagub untuk mengetuai Tim Percepatan Pembangunan Mentawai. Beliau sudah sepuluh kali bolak-balik Mentawai untuk mendorong percepatan. Untuk itu, kami mohon komitmennya,”ajak Irwan Prayitno.
Ada tugas yang mesti diprioritaskan yakni percepatan penyelesaian infrastuktur seperti jalan Trans-Mentawai, landasan udara, dan jaringan penghubung antar pulau. Kedua pembenahan Aparatur Sipil Negara
 Gubernur mengungkapkan, selain masalah kompetensi, masalah kepedulian ASN di lingkungan Pemkab Mentawai terhadap daerahnya juga patut digarisbawahi.
“Kepedulian ASN Pemkab Kepulauan Mentawai terhadap daerahnya dapat dikatakan rendah. Lebih seringnya ASN Pemkab berada di Kota Padang daripada di Mentawai, ini tidak bisa dibenarkan lagi kedepan,”ujarnya.(erwan)