Arosuka, – Soft Launching Gedung Layanan Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Solok, yang bertujuan untuk menginformasikan kepada masyarakat bahwa Gedung baru ini sudah bisa digunakan.
Bupati Solok yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, S.Sos, M.Si, lakukan Soft Launching Gedung Layanan Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Solok di Koto baru Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, Rabu 8/2-2024.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip), Drs. Zulmarnus melaporkan bahwa tujuan utama diadakannya Kegiatan ini untuk memberitahukan atau menginformasikan kepada masyarakat luas bahwa Gedung baru Layanan Perpustakaan Umum Daerah ini sudah bisa digunakan.
“Sebelum dilakukan peresmian nantinya, layanan kepada masyarakat khususnya pengguna perpustakaan sudah bisa kita layani,” ujar Zulmarnus.
Zulmarnus menjelaskan bahwa Gedung ini terdiri dari ruang baca dan juga ruang pertemuan yang bisa digunakan untuk kegiatan masyarakat dengan daya tampung lebih kurang 200 orang, serta ruang studio dan TIK
Zulmarnus menambahkan, Gedung ini diharapkan dapat bermanfaat dengan baik dan bisa melahirkan masyarakat Kabupaten Solok yang unggul di bidangnya.
Turut hadir dalam Soft Launching ini Staf Ahli Bupati, para Asisten Sekda, para Kepala OPD, Kepala Kemenag Kab. Solok, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar Wil. III, Penggiat Literasi mitra perpustakaan, dan Anggota IPI Cabang Kabupaten Solok.
Kemudian dalam kesempatan itu Sekda Kab. Solok, Medison, S.sos, M.Si, memberikan arahannya dalam Soft Launching tersebut.
“Hari ini kita sudah bisa menggunakan gedung baru Perpustakaan ini untuk kepentingan masyarakat banyak,” kata Medison.
Medison mengatakan Ini merupakan salah satu komitmen Bupati Solok untuk merevitalisasi kembali bekas Komplek Kantor Bupati Solok, untuk kembali jadi pusat kegiatan, pusat pelayanan dan pusat kegiatan ekonomi masyarakat.
“Hal ini dibuktikan dengan telah di mulainya beroperasi beberapa instansi di komplek ini, yakni Labkesda, Mall MPP, dan hari ini Gedung Layanan Perpustakaan Daerah,” sebut Medison.
“Perpustakaan ini akan kita jadikan sebagai Pusat Aktivitas, tidak hanya untuk membaca tapi juga berbagai macam ketrampilan baik bagi masyarakat maupun Sekolah dari berbagai tingkatan,” sambungnya. (romi)
