Padang, —Guncangan tanah bergetar berkekuatan 6,4 skala richter landa Sumbar sekira 10.00 Wib, Senin 29/8-2033.
Tidak saja mengejutkan warga Padang yang tengah beraktifitas kantor dan siswa sekolah lagi serius belajar di dalam kelas mereka masing-masing.
Justru di episentrum gempa yakni Kabupaten Kepulauan Mentawai, Gempa Senin pagi tadi berdampak kerusakan banguann sekolah dan rumah warga di sana.
Informasi dampak gempa rusakan bangun publik di Mentawai disampaikan Kabid Kedarurtaan BPBD Sumbar Rumainur kepada wartawan, Senin siang ini.
“Ada sejumlah bangunan publik di daerah dekat episebtrun tepatnya di Dusun Betaet Desa Simalegi, Kecamatan Siberut Barat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, mengalami kerusakan akibat gempa 6,4 skala richter,” ujar Ruimainur.
Bahkan saking kuat terasa dan getaran berdurasi lama, Ramainur tak mebapik ada warga di Metawai spontan mengungsi ke daerag yang lebih tinggi.
“Betuk, kami dilaporkan warga spontan mengungsi ke daerah lebih tinggi,” ujar Rumainur.
Rumainur menyebutkan data kerusakan dampak gempa tadi, terdata sememtara bangunan, yairu gedung SMP Negeri 3 Mentawai dan Puskesmas Bataet.
“Tapi seperti apa besarnya kerusakan, belum kita dapatkan secara detail, ya ini baru laporan sementara,” ujsr Rumainur.(adr)
