Genius Bertemu Sandiaga, Ada Apa?

oleh -248 views
oleh
248 views

 

Kota Pariaman,—Walikota Pariaman, Genius Umar, menggelar pertemuan dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahudin Uno, di Nur Corner Resto, Jakarta Selatan, Selasa, (2/2/2021).

 

Kepada Sandi, Genius Umar melaporkan perkembangan Pariwisata Kota Pariaman dan rencana 45 Calender of Event (COE) Pariwisata Kota Pariaman, sepanjang tahun 2021.

 

“Kenapa 45, karena ini merupakan simbol perjuangan kita melawan Covid-19. Artinya kita memiliki semangat juang 45, di mana di satu sisi kita berjuang di bidang kesehatan untuk melawan penyebaran Covid-19, dan di sisi lain kita memperjuangkan ekonomi melalui pariwisata,” ujarnya.

 

Genius yang datang bersama Kepala BPKPD Kota Pariaman, Buyung Lapau, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman, Dwi Marhen Yono, Kadis Kominfo Kota Pariaman, Hendri dan Kadis PUPR Kota Pariaman, Asrizal, juga berdiskusi tentang event Pariaman International Triathlon 2021 yang akan diselenggarakan Agustus 2021 mendatang.

 

“Setelah mendapat pencerahan dari pak menteri, di mana beliau juga pernah ikut dalam event Pariaman International Triathlon di Tahun 2019 lalu, pak menteri memberi masukan untuk melaksanakan Mini Triathlon terlebih dahulu di bulan Maret nanti, dimana beliau sendiri yang akan hadir pada Mini Triathlon tersebut, dengan ikut bersepeda dan berlari sekaligus survey lokasi untuk Pariaman International Triathlon di Agustus nanti,” ungkapnya.

 

Genius mengataian untuk biaya Pariaman International Triathlon nantinya akan ditanggung oleh Kementerian Parekraf RI, dengan tidak mengikutsertakan atlet mancanegara, tapi dilaksanakan secara virtual untuk promosi ke luar negeri, dan peserta dibatasi 50 – 100 atlet, dengan tetap mematuhi protokol Covid-19,” tuturnya.

 

Sandiaga meminta pemerintah daerah perlu berinovasi membangkitkan kembali pariwisata yang sedang terpuruk, memperbaiki ekonomi masyarakat.

 

“Karena banyak masyarakat yang bergantung hidup dari sektor pariwisata ini, dengan demikian, kita akan dapat bangkit kembali, sehingga pariwisata kita dapat bertahan sebagai destinasi unggulan dan terbaik untuk pariwisata dunia,” tutupnya. (***)