Gun Sugianto Dirut BUMM Sumbar, Kelola 470 Unit Amal Usaha dan Produktifkan 750 Aset Muhammadiyah

oleh -265 views
oleh
265 views
Gun Sugianto dikukuhkan jadi Dirut BUMM PT SumbarMU Amal Sinergi oleh Ketua PWM Sumbar Dr Bakhtiar, Sabtu 11/3-2023. (zir)

Padang — Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Barat (PWM Sumbar) Dr Bakhtiar melantik beberapa Majelis, Lembaga dan Badan di lingkungan PWM Sumbar, Sabtu 11/3-2023.

Tidak saja pelantikan, tapi PWM Sumbar, melaunching Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) PT Sumbarmu Amal Sinergi di Convention Hall Prof Dr Ahmad Safii Maarif, MA Kampus I Padang Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UM Sumbar).

Prosesi launching dengan penekanan tombol penayangan video PT Sumbarmu Amal Sinergi oleh Ketua PW Muhammadiyah Sumbar DR Bakhtiar, MA yang didampingi Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Drs Hansastri, MM, Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Ir Yosmeri Yusuf, Ketua Majelis Ekonomi PW Muhammadiyah Sumbar Gun Sugianto, SH, MH, serta Sekretaris Majelis Ekonomi M Taufiqur Rahman, SSos.

Acara tersebut dihadiri segenap pengurus PW Muhammadiyah Sumbar lainnya, serta ketua dan anggota Majelis, Lembaga dan Badan di lingkungan PW Muhammadiyah Sumbar yang di lantik.

Selain itu juga hadir organisasi otonom Muhammadiyah, di antaranya PW Aisyiah Sumbar, PW Pemuda Muhammadiyah Sumbar, PW Nasiatul Aisyiah Sumbar, DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sumbar, PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Sumbar, PW Tapak Suci Putera Muhammadiyah Sumbar dan Kwartir Gerakkan Kepanduan Hizbul Wathan Sumbar.

Dalam sambutannya, Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Bakhtiar mengatakan bahwa pembentukan Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) sesuai dengan amanat Anggaran Dasar Muhammadiyah Bab II Pasal 3 ayat 8 yang berbunyi “membimbing masyarakat ke arah perbaikan kehidupan dan mengembangkan ekonomi sesuai dengan ajaran Islam”.

“Itu berarti bahwa Persyarikatan Muhammadiyah diperlukan untuk mendirikan badan usaha untuk mengelola asset-aset dan Amal Usaha Muhammadiyah yang sudah berjalan,” ujarnya.

Lanjut Bakhtiar, dasar pendirian Badan Usaha ini juga merupakan amanat Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-47 Tahun 2015 yang mencanangkan bahwa gerakan ekonomi merupakan pilar ketiga dalam gerakan dakwah Muhammadiyah setelah pilar pendidikan dan pilar sosial.

Ditambahkan Bakhtiar, Badan Usaha ini juga merupakan amanat Muktamar Muhammadiyah ke-48 Tahun 2022 dan keputusan Musyawarah Wilayah (Musywil) Muhammadiyah Sumbar Tahun 2022.

“Kita berharap Majelis Ekonomi yang dipimpin Bapak Gun Sugianto, SH, MH yang sekaligus ditugaskan memimpin Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) PT Sumbarmu Amal Sinergi beserta seluruh Anggota Majelis Ekonomi yang telah dilantik dapat menjalankan amanah ini sebaik-baiknya dengan mengelola potensi ekonomi yang ada di internal persyarikatan Muhammadiyah menjadi sebuah korporasi usaha Muhammadiyah juga menggarap potensi yang ada di eksternal Muhammadiyah,”ujar dosen UIN Imam Bonjol ini.

Gun Sugianto diamanahkan sebagai Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata yang sekaligus Dirut BUMM PT Sumbarmu Amal Sinergi mengatakan, siap menerima dan menjalankan amanah sebagai Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata, serta juga menyatakan siap untuk memimpin BUMM PT Sumbarmu Amal Sinergi.

“PT Sumbarmu Amal Sinergi nantinya akan menjadi Perusahaan Induk (Holding Company) yang akan menaungi amal-amal usaha Muhammadiyah yang akan didirikan selanjutnya sesuai dengan bidang usaha yang akan menggarap potensi-potensi bisnis yang ada di internal persyarikatan Muhammadiyah maupun yang berada di eksternal,”ujar Gun.

Seperti kata Gun Sugianto BUMM dipimpimnya bekerjasama dengan instansi Pemerintah/BUMN/BUMD/Swasta sekaligus akan bersinergi dan berkolaborasi dengan sekitar 470 unit amal-amal usaha Muhammadiyah yang sudah berjalan.

“Di samping itu juga akan memproduktifkan asset-asset Persyarikatan Muhammadiyah baik berupa tanah maupun bangunan yang selama ini tidak produktif yang jumlahnya sekitar 750 lokasi tersebar di kabupaten/kota di Sumbar,”ujarnya.(zir)