Inovasi Dinas Penanaman Modal Padang Pariaman Jadi Rujukan

oleh -1,490 views
oleh
1,490 views
Kadis DPMPTP Hendra Aswara dengan Rombongan DPMPTSP Kota Sawahlunto saat berkunjung ke kantor DPMPTP Padang Pariaman di Pariaman, Rabu (15/11)
Kadis DPMPTP Hendra Aswara dengan Rombongan DPMPTSP Kota Sawahlunto saat berkunjung ke kantor DPMPTP Padang Pariaman di Pariaman, Rabu (15/11)

Padang Pariaman,—Inovasi Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Perindustrian (DPMPTP) Padang Pariaman ditorehkan Kepala Dinasnya, Hendra Aswara sejak awal 2017 mulai diakui dan menjadi rujukan studi banding dinas sama di kota dan kabupaten di Sumbar.

“Sebelumnya menjadi tempat studi banding DPMPTP Pasaman, tadi giliran Kota Sawahlunto studi banding ke sini,”ujar Hendra Aswara Rabu 15/11 di kantornya Pariaman.
Hendra bersyukur apa yang menjadi inovasinya selama 2017 menjadi rujukan dinas terkait daerah lain.
“Alhmadulillah senang sekali bisa berbagi informasi dengan kawan-kawan dari PTSP Kota Sawahlunto. Tujuan kita sama yaitu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,”ujar Kadis PMPTP Hendra Aswara.
Untuk menampung masukan masyarakat, tambah Hendra, Dinasnya sudah memiliki layanan pengaduan masyarakat secara online melalui website, Medsos, SMS, Whatsapp, email dan lainnya.
Kadis DPMPTP Hendra Aswara berbagai informasi dengan rombongan DPMPTSP Kota sawahlunto di ruang kerjanya, Pariaman, Rabu (15/11).

“Setiap pengaduan kita tindak lanjuti hingga tuntas karena juga dimonitor langsung oleh inspektorat,”ujar Kadis termuda di Padang Pariaman.

Tak hanya itu, Hendra juga menerapkan prinsip  keterbukaan informasi publik, dengan membuka akses publik lewat website perizinan.padangpariamankab.go .id yang sarat data, persyaratan dan informasi yang sewaktu-waktu dapat diunduh atau didownload oleh masyarakat.
Menurut Kabid Perizinan dan Non Perizinan Kota Sawahlunto Adriayani datang ke DPMPTP Padang Pariaman, untuk melihat langsung pelayanan perizinan dan inovasi yang telah dilakukan. Selain itu juga sharing informasi persiapan launching aplikasi pelayanan.
“Di Padang Pariaman pakai Aplikasi Simpel, sedangkan kami aplikasi SiCantik dari Kominfo. Namun ada kesamaan dalam perizinan online” kata Andriyani didampingi sejumlah Kepala Seksi dan Staf.
Dikatakannya bahwa DPMPTP Padang Pariaman sudah menjalankan seluruh program yang diperintahkan oleh KPK RI terhadap pelayanan perizinan.
“Kadisnya masih muda, enerjik dan inovatif. Smoga sukses dan terus berinovasi” ujar Andriyani mengakhiri Rabu kemarin. (wandi)