Jadikan Momentum Idul Adha Ujudkan Demokrasi Berkualitas tanpa Money Politik

oleh -326 views
oleh
326 views
H Febby Dt Bangso ajak masyarakat dan calon pemimpin di Sumbar jadikan momentum Idul Adha 1441 lahirkan demokrasi berkulitas tanpa ujatan dan akun bodong, Jumat 31/7 (foto: dok)

H. Febby Dt Bangso , Ketua DPW PKB Sumatera Barat Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 1441 H untuk kita semua.

Bukittinggi,—-Bakal Calon Wakil Gubernur Sumatera Barat H Febby Dt Bangso mengajak semua masyarakat untuk mentuladani dua kisah sebagai pembelajaran dalam perayaan hari raya qurban (Idul Adha)

“Ada dua menjadi inti sari perayaan qurban bagi kita sebagai ummat islam yang bertaqwa yakni ikhlas dan taat,”ujar Febby sehabis menunaikan shalat Idul Adha 1441 H, Jumat 31 Juli 2020.

Seperti dijelaskan dalam surah al-Maidah ayat 28-31. “Ia berkata (Qabil), “Aku pasti membunuhmu!” Berkata Habil, *”Sesungguhnya Allah hanya menerima (kurban) dari orang-orang yang bertakwa* Sungguh kalau kamu menggerakkan tanganmu kepadaku untuk membunuhku, aku sekali-kali tidak akan menggerakkan tanganku kepadamu untuk membunuhmu. Sesungguhnya aku takut kepada Allah, Tuhan seru sekalian alam. Sesungguhnya aku ingin agar kamu kembali dengan (membawa) dosa (membunuh)ku dan dosamu sendiri, maka kamu akan menjadi penghuni neraka. Dan yang demikian itulah pembalasan bagi orang-orang yang zalim.”

Yang Kedua urai Febby, Ibrahim dan Ismail telah membuktikan keikhlasan tersebut, dan keduanya telah meraih ganjaran yang mulia. Sesaat mata pisau Ibrahim hampir menyentuh kulit Ismail, seketika itu Allah SWT mengirimkan domba sebagai ganti kurban tersebut. Ismail selamat, Ibrahim pun lulus ujian.

Ayah dan anak itu terpilih sebagai nabi-nabi yang memiliki kedudukan tinggi. Ujian keikhlasan itu pula yang Allah SWT berikan kepada umat Islam lewat Idul Adha (hari raya kurban). Allah berfirman, Sesungguhnya Kami telah memberimu nikmat yang melimpah. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu, dan berkorbanlah. (QS Al Kautsar: 1-2).

“Dalam ayat yang lain, Allah menyatakan, Dan bagi setiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban) agar mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka. Tuhanmu adalah Tuhan Yang Mahaesa. Karena itu, berserah dirilah kamu kepada-Nya, dan berilah kabar gembira kepada orang yang tunduk patuh (kepada Allah). (QS Al Hajj: 34),ujar Febby.

Mengenai keutamaan berkurban dijelaskan dalam sebuah hadist Nabi Muhammad yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim, sebagai berikut, “Tidak ada suatu amalan yang paling dicintai oleh Allah dari Bani Adam ketika hari raya Idul Adha selain menyembelih hewan kurban. Sesungguhnya hewan itu akan datang pada hari kiamat (sebagai saksi) dengan tanduk, bulu, dan kakinya.”

Semoga Momentum Idul Adha dan New Normal atau Adapatasi Kebiasaan Baru ini merubah perilaku  juga dalam berdemokrasi.

”Bagaimana kita menyadari pentingnya kehadiran menggunakan hak suara dan ikhlas tidak terpengaruh karena money politik agar terpilih pemimpin-pemimpin yang baik tidak tersandra dengan tingginya biaya beli suara yang akhirnya menjadi cikal bakal sumber penyalahan wewenang jabatan,”ujar Febby Dt Bangso.

Kalau saja prilaku-prilaku yang kurang tepat sebelumnya dilakukan untuk memilih, ayo ugah dengan cara yang lebih baik dan beradab. Insyaallah Pendemi Covid 19 Jauh Dari Kita

FDB juga mengajak seluruh kandidat kepala daerah agar sama-sama menjaga nilai-nilai kebaikan di dalam kompetisi agar negeri ini juga baik masyarakat tenang sehingga pemulihan ekonomi pasca covid-19 bisa lebih terarah dan tepat sasaran

“Patarang sajo lampu awak jan dipadamkan lampu urang, masih saja ramai hujatan buya pendusta di Sosmed sudahilah itu, masih banyak buya buya yang jujur kok, mari kita semua kampanye sehat dan cerdas jangan lagi pakai akun bodong, bahasa sumpah serapah, makian yang membuat nilai-nilai keminangkabauan menjadi pupus,”ujarnya

“Ayolah dengan sumangaik baru kita Berubah untuk lebih baik , kalau kita mau kita pasti bisa,”tambah H Febby Dt Bangso.(own)