Jangan Sanksikan, Perhatian Pemkab Solok Selatan Prioritaskan Pembangunan Jalan SBH

oleh -275 views
oleh
275 views
H Khaitunas di Musrenbang, tegas dan jangan ragukan perhatian Pemkab Solok Selata kepada SBH, Kamis 16/2-2023. (kampai)

Padang Aro – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan memberikan perhatian besar dalam pembangunan dan peningkatan jalan di Kecamatan Sangir Batang Hari. Ini ditujukan untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh masyarakat.

Hal ini disampaikan Bupati Solok Selatan H. Khairunas dalam pembukaan Musrenbang Tingkat Kecamatan Sangir Batang Hari di Kantor Camat SBH, Kamis 16/2-2023.

“Khusus untuk Kecamatan SBH, sesuai dengan yang kami sampaikan beberapa waktu lalu pada saat Camping di Lubuk Ulang Aling, dengan program unggulan satu ekskavator satu kecamatan, penggunaan alat berat ini di tahun 2023 pertama kali akan kita fokuskan untuk penanganan jalan di Lubuk Ulang Aling. Dan kita akan terus berupaya meningkatkan status 3 Nagari tersebut agar keluar dari status Nagari tertinggal dan sama dengan Nagari yang lain yang ada di Kabupaten Solok Selatan,”ujar Khairunas.

Terkait pemeliharaan jalan ke Kecamatan SBH, melalui anggran Pemerintah Provinsi Sumatera Barat bupati megatakan juga telah melakukan peningkatan jalan Lubuk Malako–Abai.

Lebih lanjut, Khairunas menyebutkan di tahun ini pemerintah kabupaten terus mendorong Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk memberikan perhatian lebih pada jalan tersebut. Alhasil, anggaran sebesar Rp 6,4 miliar digelontorkan untuk pemeliharaan ruas jalan tersebut.

“Kita juga menyediakan anggaran sebesar Rp 950 Juta untuk peningkatan jalan Abai-Simpang TIS,” terangnya.

Meski demikian, pemerintah masih membutuhkan dukungan, bantuan serta keterlibatan aktif dari seluruh unsur masyarakat, dunia usaha, dan pihak eksternal untuk memfilter program dan kegiatan yang benar-benar prioritas untuk tahun 2024 nanti. Mengingat pada tahun depan akan banyak kegiatan baik dari tingkat nasional dan provinsi yang harus dilaksanakan.

Dukungan ini dibutuhkan karena kondisi APBD yang jumlahnya sangat terbatas, sehingga pelaksanaan pembangunan daerah tidak akan dapat dilakukan oleh pemerintah daerah membutuhkan sumber pendanaan lainnya.

Kegiatan ini juga  dihadiri oleh Wakil Bupati H Yulian Efi, Ketua DPRD Zigo Rolanda dan Anggota DPRD, Sekretaris Daerah, Asisten dan Staf Ahli, jajaran Kepala OPD dan tokoh masyarakat. Usai pembukaan juga dilakukan penyerahan bantuan, yakni bantuan pendidikan, bantuan bibit sawit, dan bantuan lansia. (kampai)