Jelang Tahapan Pilkada 2020, Cagub Berimbang Tanah Sumbar

oleh -1,016 views
oleh
1,016 views
Pilkada Sumbar 2020 dinilai banyak kalangan ketat, Jumat 20/9 (foto: desain by riko)

Padang,—-Oktober besok sudah menuju tahapan Pilgub Sumbar 2020, Hari ini, setahun lebih tiga hari lagi waktu ditetapkn KPU untuk kebcoblos pemimpin di daerah. Suksesi gubenur ini menarik karena Irwan Prayitno tidak maju lagi sesuai aturan.

Tinggal beberapa tokoh yang disebut-sebut dan digadang-gadangkan beberapa figur di antaranya, sebut saja Nasrul Abit (cawagub/ketua Gerindra Sumbar), Irjen Fakhrizal (kapolda sumbar/calon independen), Mulyadi (Ketua Demokrat Sumbar) Reza Pahlefi dan Mahyeldi Ansyarullah (PKS) terus ada Ali Mukhni (ketua PAN Sumbar) dan banyak lagi yang mengintai Cawagub juga.

Dari penelusuran kepada berbagai pengamat elektabilitas di Sumbar, benang merah persaingan ternyata semua kandidat berpeluang memuncaki Pilgub Sumbar 2020 alias tingkat elektabilitas para figur berimbang.

Kondisi ini berbeda dibandingkan Pilgub Sumbar 2015 lalu, figur Irwan Prayitno popularitas dan elektabilitas menjulang dibandingkan calon lain.

Untuk Pilgub 2020, fator Cawagub serta loyalitas jaringan dan tagak kampuang paga kampuang sangat menentukan, juga soal trackt record calon juga menjadi pertimbangan untuk puncaki Pilgub Sumbar pada 23 September 2020. Demikian simpulan didapat media ini  dari berbagai sumber yang menganakisisi perpolitikan Pilgub di Sumbar, Jumat 20/9 di Padang.

Dari penelisikan media ini polarisasi daerah juga menjadi indokator memenangi Pilkada 2020. Nasrul Abit Pessel dan kekuatan perantau Pessel di seluruh kota dan kabupaten di Sumbar.

Lalu Fakhrizal putera asli Agam dan punya banyak daerah pergaulan terutama kota Padang karena bersekolah hingga SMA di Padang, juga kesuksesannya dalam memimpin Polda Sumbar. Dan Fakhrizal termasuk sumando ninik mamak di Padang Pariaman.

Mahyeldi, asli Agam, punya aura kepemimpinnan untuk Sumbar posisi sebagai Wako Padang juga beri keuntungan kepada Mahyeldi.

Ada Mulyadi, tiga periode dengan sekarang menjadi Anggota DPR RI, bahkan di Pemilu 2019 meraih suara terbanyak dari 14 calon DPR RI terpilih asal Sumbar.

Reza Pahlefi, Wako Payakumbuh termasuk sukses membangun partisipasi publik dan merupakan teknorat jebolan ITB.

Terus ada Ali Mukhni, bupati Padang Pariaman, daerah yang termasuk kantong besar suara Pemilu di Sumbar. Padang Pariaman juga punya loyalitas pemilih, piliah ughang kampuang, biasanya ini mengerucut jelang Pilkada.

Sekarang siapa yang lincah, lihai dan kencang lakukan penetrasi menanamkan ke pemilih bahwa dia maju sebagai Cagub Sumbar dengan sentuhan hati, simpukan banyak penyimak konstelasi politi jelang Pilkada Sumbar 2020.

Yang pasti menurut analisa redaksi tribunsumbar.com semua figur berpeluang untuk memenangkan Pilkada satu tahun lagi, persaingan dapatkan suara sangat berimbang dan ketat, satu tahun bukan waktu panjang, putaran waktu kerja politik itu deret ukur tidak deret hitung. (icho)