KBN Sungai Pisang Bakal Menjelma Jadi Maritim Sport Center

oleh -286 views
oleh
286 views
Laksamana Pertama TNI Hargianto S.E,. M.M,. M.Si (Han).(doc/grp)

Padang–Kampung Bahari Nusantara Program TNI AL bakal menjadi penunjang program besar gagasan berikutnya Danlantamal II Laksamana Pertama TNI Hargianto SE, MM, MSi  (HAN)  yaitu Maritim Sport Center.

KBN yang Kamis kemarin dibuka langsung oleh istri  Panglima TNI selaku Wakil Ketua Harian Dekranas Pusat bersama Kepala Bidang Kewirausahaan Baru Dekranas Pusat Ny Endang Budi Karya Sumadi merupakan program TNI AL dalam pemberdayaan masyarakat pesisir.

“KBN Sungai Pisang merupakan implementasi tugas TNI dalam program yang berwujud pengabdian kepada masyarakat dengan benang merahnya “KBN wujud TNI AL bersama masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir, ” ujar Hargianto

Sungai Pisang menjadi pilihan KBN karena berada di pesisir dengan 400 KK perlu di tingkat kesejahteraan.

KBN punya 8 program terutama pemberdayaan UMKM masyarakat Sungai Pisang ada songket dan ada kerajinan, juga memaksimalkan potensi pariwisata sungai pisang seperti menyiapkan masyarakat di sana bisa menyelam dan bersertifkat untuk memandu wisatawan bahari yang ingin menyelami laut teluk mandeh di dekat Sungai Pisang.

Di Teluk Mandeh banyak hutan manggrove sekarang terancam punah. KBN juga mencanangkan penanaman 10 ribu mangrove dan membudidayakan hutan mangrove kembali di Sungai Pisang dan Teluk Mandeh

“Nantinya akan ada kawasan wisata mangrove yang dikelola tetap tanpa merusak hutan keasrian hutan manggrove itu sendiri, ” ujar Hargianto.

Sungai Nyalo Potensi Pemberdayaan Kerapu Ekspor

Potensi bagus untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir terutama di Sungai Nyalo yakni budidaya ikan kerapu yang harga panennya cukup menjanjikan yang pemasarannya sampai ke hongkong.

“Budidaya ikan kerapu di Sungai Nyalo lewat pola ‘bapak angkat’ salah satunya pemberian modal melalui CSR BUMN  dan menjadikan Sungai Nyalo sebagai sentral ikan kerapu di Sumatera” ujar Hargianto.

Selain itu ada pula program penanaman pohon yang bisa bermanfaat bagi masyarakat sebagai bahan pangan seperti pohon petai, mangga, jengkol dll

ide kratif lain dari Laksma Hargianto adalah membuat Kampung Pelangi di Sungai Pisang dengan mencat rumah warga menggunakan cat jotun.

“400 rumah akan  dicat dengan cat jotun lewat CSR perusahaan itu dan menyulap Sungai Pisang menjadi Kampung Pelangi di Kampung Bahari Nusantara., ” ujar Hargianto.

Satu keuntungan KBN Sungai Pisang yakni kolaborasi dan sinergisitas dengan  Dekranas Pusat  dan Dekranasda Sumbar.

“Ini dalam rangka menumbuh kembangkan wirausaha baru di masyarakat dibina langsung oleh Dekranasda dan Jalasenastri Lantamal II, dibackup oleh Dekranas Pusat, ” ujar Laksamana Hargianto.

Selain itu KBN disupport oleh Forkompida Sumbar dengan Gubernur Mahyeldi serta Wako Padang bersama Forkompida Padang. (monsis)