Buktinggi,— Untik meningkatkan layanan kesehatan Lapas Kelas IIA Bukittinggi gandeng Dinas Kesehatan berinpelatihan dan pembinaan warga binaan jadi Kader Kesehatan, Kamis 13/10-2022.
Pelatihan dilaksanakan atas kerjasama antara Lapas Kelas IIA Bukittinggi dengan Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi. Hadir pada pelatihan Kader Kesehatan tersebut Kalapas Kelas IIA Bukittingi Marten, Bc.I.P, S.H Kasi Binadik, Nova Herman,S.H, Kasubsi Bimaswat, Hasanudin Harahap,S.Sos, dan Dokter beserta perawat Klinik Pratama Lapas Bukittinggi.
Kegiatan pelatihan diikuti 10 (sepuluh) orang peserta kader kesehatan dari perwakilan WBP dan pembicara 2 (dua) orang dari Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi Bukittinggi Misdar Amd. Keb selaku pengawas resort program TB HIV Kota Bukittinggi dan Ns. Oma Marisa S.Kep sebagai pemegang program TB HIV didampingi 6 (enam) orang petugas dari Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi lainnya sebgai anggota tim mobile VCT untuk pengecekan kesehatan kader kesehatan terkait IMS HIV dan TBC.
Kader kesehatan yang diangkat telah melewati pengecekan kesehatan oleh dokter Klinik Pratama Bukittinggi dan dinyatakan mempunyai kesehatan yang layak.
Kegiatan sejak pukul 09.00 WIB dan berlangsung di ruang rapat Lapas Kelas IIA Bukittinggi. Materi yang disampaikan meliputi:
1.TB, Tuberkulosis. Kenali 5 (lima) tanda yakni batuk lebih dari 2 (dua) minggu, demam, berkeringat pada malam hari, berat badan turun tanpa sebab, nyeri pada dada. Maka lakukan cek TB dengan pemeriksaan dahak.
2. HIV, Human Imonue Virus. HIV bisa menjadi Aids dengan gejala yang timbul sesuai stadium I sampai IV
Kalapas Kelas IIA Bukittinggi Marten menyampaikan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi beserta jajaran yang sudah bersedia dan meluangkan waktu untuk melaksanakan pelatihan ini.
“Saya sampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala Dinas Kesehatan atas ketersediaannya dalam melaksanakan kegiatan ini. Besar harapan kami, untuk kedepannya Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi senantiasa ikut berpartisipasi dalam setiap kegiatan di Lapas Kelas IIA Bukittinggi, khususnya dalam hal pelayanan kesehatan,*ujarnya.
Kegiatan ini kata Marten juga merupakan salah satu wujud nyata, bahwa Lapas Kelas IIA Bukittinggi berkomitmen untuk memberikan pelayanan kepada WBP, khususnya dalam hal pelayanan kesehatan.(faish).
