Oleh: Insannul Kamil
KARENA sudah berjanji dengan teman sekolah untuk makan nasi bungkus bersama siang ini. saya merencanakan untuk shalat Jum’at di Masjid Agung Nurul Iman Kota Padang.
Masjid Agung Nurul Iman berada tidak jauh dari tempat pertemuan dengan teman sekolah itu. Saya keluar dari tempat kerja agak lebih awal sedikit karena menghitung waktu untuk bisa sampai di sana karena memang berada agak jauh dari kantor.
Masjid Agung Nurul Iman, gambaran masjid di Sumatera Barat yang notabene Minangkabau ini terlintas di mata saya keagungannya karena semenjak kecil memang masjid ini sangat terkenal.
Masjid Agung Nurul Iman pada dasarnya merupakan gambaran mesjid di Ranah Minang, yang mengutamakan konsep jama’ah dalam segala kesehariannya, sehingga selain fungsi utamanya sebagai tempat ibadah, juga berfungsi sebagai tempat pendidikan, musyawarah, akad-nikah, juga perlindungan, pernah juga bersama teman-teman kita tabligh akbar di masjid itu.
Selain fungsi tersebut, Masjid Agung Nurul Iman ini juga berperan sebagaimana masjid-masjid era kolonial dulu, di mana dahulu itu di sekitar masjid tersedia kolam ikan yang juga digunakan untuk memenuhi konsumsi masyarakat sekitar masjid.
Dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat, Masjid Agung Nurul Iman yang didirikan tahun 1958 ini juga menyelenggarakan bimbingan ibadah haji. Selain itu, masjid ini juga berperan dalam membangun karakter serta identitas kebudayaan umat muslim.
Singkatnya, masjid Agung Nurul Iman memiliki beragam peran dan fungsi untuk kemaslahatan umat Islam dalam menjalani kehidupan sehari-hari di kota Padang. Dari dahulu orang yang berpergian ke Padang selalu menyempatkan untuk shalat di Masjid ini.
Masjid Agung Nurul Iman yang terletak di prapatan Jalan Iman Bonjol yang merupakan kawasan pusat perdagangan dan perkantoran ini akan selalu bersinar sebagai sebuah identitas Kota Padang.
Kalau ke Padang datanglah ke masjid yang penuh sejarah dalam perjalanan kota Padang sampai hari ini.(analisa)
