Solok Selatan– Proyek besar ini adalah hasil upaya Pemkab Solok Selatan untuk mengatasi banjir dari luapan Sungai Batang Bangko, apabila banjir luapan air sungai ini sering menghantam lahan pertanian dan memporak-porandakan permukiman warga
Untuk itu, kami informasikan kepada seluruh pihak terkait bahwa cek dam pengendalian banjir Sungai Bangko mengalami Ambruk secara tiba-tiba sekitar dini hari 4 Agustus 2024 di Jorong Bariang Kapalo Koto, Nagari Koto Baru, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan.
Ambruknya cek dam ini tanpa ada gangguan bencana alam sebelumnya seperti hujan deras, banjir dan sebagainya
Sampai saat berita ini tayang belum adanya pihak terkait melihat dan berkunjung ke lokasi kejadian. Selasa (6/8-2024)
Kejadian ini sangat mengejutkan warga dekat lokasi (Jembatan Kuning) dan terlihat pagi harinya pembangunan mega proyek pembangunan sarana/prasarana pengendalian banjir dan sedimen Sungai Batang Bangko yang menelan biaya besar sekitar Rp 114 Milyar dari dari APBN tahun 2017 dengan penyedia jasa PT. BRP ambruk secara tiba-tiba untung saja tidak ada memakan korban jiwa, sementara lokasi ini tempat berkumpul main dan pemandian anak-anak warga sekitar Kawasan Saribu Rumah Gadang.
Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya perawatan dan pemantauan rutin terhadap infrastruktur penahan tebing di aliran Sungai Batang Bangko yang mana sekarang banyak mengalami keretakan
Diharapkan kepada Dirjen SDA Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang bersama Pemerintah setempat mulai dari Jorong, Wali Nagari, Kecamatan dan Pemkab dapat meningkatkan upaya pengawasan dan pencegahan bencana untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang. (Kampai)
