Menpora Trenyuh Lihat Tempat Sandra Ditempa

oleh -923 views
oleh
923 views
Menpora Imam Nahhrawi datang langsung ke Padang tengok Sandra dan minta penyelesaiannya segera, Minggu 28/5. (foto : whatshap group)
Menpora Imam Nahhrawi datang langsung ke Padang tengok Sandra dan minta penyelesaiannya segera, Minggu 28/5. (foto : whatshap group)

Padang,—-Masih ingat dengan Sandra Diana Sari, atlet wanita angkat berat berprestasi emas dimiliki Sumbar, namanya terus memviral di media sosial setelah melakukan aksi kumpul uang receh di jalanan.

Aksinya itu mengundang simpatik seorang perantau mengganti uang tiket Sandra sebesar Rp 6,8 juta, tapi kisah Sandra belum habis sampai Trans 7 mengundang Sandra di acara Hitam Putih, akhirnya tadi Menpera Imam Nahrawi terenyuh sengaja terbang ke Padang hanya melihat Sandra saja.

Menpora didampingI Wagub Sumbar Nasrul Abit langsung melihat tempat latihan Sandra di Family Barbell Club, Komplek Cendana Koto Kaciak, Blok D No. 3, Padang Selatan, Sumatera Barat, Minggu (28/5) siang.

Menprora Imam Nahrawi demi bibit emas tak peduli bulan Ramadhan dan agenda berjibun di Jakarta.

“Saya pilih lihat langsung Sandra berlatih, dia bibit atlet nasiobal harus bersama kita perhatikan, sekaligus klarifikasi soal Sandra ini,”ujar Imam Nahrawi, Minggu 28/5.

Imam Nahrawi senang hari ini bisa bertemu Sandra, pelatih, manajemen klub, Pak Wagub, Pak Kadispora, Ketua KONI, Pengurus PABBSI, semua unsur-unsur pembinaan olahraga provinsi.

“Ini menunjukkan perhatian yang amat dari pemerintah pusat kepada potensi atlet, sekaligus mengkalarifikasi terkaik soal Sandra ini” tegas Menpora.

Saat ini, diawal Ramadhan saatnya kata Imam tabayun, bertemu dengan semua untuk menjelaskan segala duduk permasalahan.

“Perlu dipahami bahwa urusan apa saja apalagi menyangkut keuangan itu ada mekanisme yang harus dilalui. Saya minta Pak Wagub atas nama Gubernur dan pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk dapat segera menyelesaikan segala persoalan yang ada agar potensi atlet tetap terjaga dan berkembang,”ujar Menpora.

Menpora juga mendorong agar Sandra dapat mengikuti Kejuaraan Nasional di Medan pada Oktober mendatang.

“Saya harap Sandra dapat mengikuti kejurnas nanti dan memperoleh prestasi yang membanggakan, mengharumkan Sumatera Barat dan Indonesia,”ujar Menpora.

Perhatian pemerintah terhadap atlet tidaklah hanya satu cabor saja seperti angkat berat tetapi seluruh cabang olahraga, hanya saja ada keterbatasan-keterbatasan yang memerlukan kerja bareng semua pihak.

“Tanggung jawab pembinaan olahraga adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah pusat, provinsi, daerah, sponsor, masyarakat dan bahkan orang tua. Khusus untuk multi even menjadi tanggung jawab pemerintah pusat berikut bonusnya. Mari kita saling memahami agar atlet potensi tetap mendapat perhatian untuk mengembangkan prestasi,”ujarnya.

Sementara Wagub Sumbar Nasrul Abit menjawab langsung harapan Menpora.

“Siap, saya akan selesaikan persoalan yang ada agar Sandra dan potensi-potensi atlet lainnya di Sumatera Barat tetap terperhatikan dan terbina dengan baik,” ucapnya.

Family Barbell Club yang dipimpin oleh Yal Aziz dengan pelatih Suluhmi Harefa, dengan segala kesederhanaan fasilitas yang dimiliki kini menempa 40 atlet angkat besi dan angkat berat pria dan wanita yang kedepan dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi sebagaimana yang ditorehkan Sandra.

Turut hadir, Staf Khusus Menpora Bidang Olahraga Taufik Hidayat, Bupati Lima Puluh Kota Ferizal Ridwan, Kadispora Sumbar Priadi Syukur, Rektor UNP Ganefri, Ketua KONI Sumbar Syaiful, dan Ketua Harian PABBSI Edwarsyah. (rilis*erwan)