Meski Pandemi, Hunian Hotel Pangeran Tetap Naik

oleh -435 views
oleh
435 views
Soedjoko GM Hotel Pangeran Beach okupansi hotel bagus meski masih pandemi, Rabu 13/1 (foto: dok/ded)

Padang, —Tingkat okupansi hotel di Pangeran Beach meningkat. Bahkan pada malam tahun baru kemarin mencapai 95 persen, padahal masih pandemi covid-29 loh.

Hal ini disampaikan  GM Hotel Pangeran Beach Soedjoko, Rabu 13/1. Joko mengatakan, kegiatan Tahun Baru 2021 ini memang berbeda dari tahun sebelumnya.

“Suasana beda, kondisi beda, managemen kita tetap mengedepankan penerapan ketat protokol kesehatan dan disesuaikan dengan arahan dari Pemko Padang, ” ujar Joko.

Protokol wajib itu adalah 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) sejak Sumbar PSBB 3M sudah diterapkan kepada tamu hotel Pangeran Beach.

Joko, mengakui kondisi bisnis perhotelan auh berbeda saat ini dibandingkan sebelumnya. Namun pihaknya berupaya untuk menyesuaikan dengan kondisi yang ada, termasuk jumlah okupansi hunian Hotel Pangeran Beach

“Alhamdulillah semua ditaati oleh banyak pihak, pelaku wisata yang mau berwisata ada di Kota Padang seperti Pantai Air Manis, Pulau Mandeh Wisata Bahari, apalagi destinasi unggulan di Sumbar saat libur akhir tahun sampai minggu pertama tahun baru 2021 cukup ramai dikunjungi masyarakat luar Sumbar,”ujarnya.

Sejauh ini lonjakan kasus covid-19 di Padang kata Joko tak mempengaruhi kunjungan dan aktifitas perhotelan di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

“Desember maupun libur Natal dan Tahun Baru. Tamu kita full. Mendingan, dari bulan sebelumnya. semuanya lumayan bagus, dan November, Oktober sampai akir tahun baru kemarin. juga bagus,”ujar Soedjoko.

Namun, Soedjoko mengatakan pada  Januari 2021 ini aktifitas perhotelan kembali nkrmal lagi. Sebelumnya 2020 rata-rata aktifitas perhotelan pada September 2020 bisa kita katakan ampir 95 persen berjalan naik semaksimal dari 52 persen.

“Oktober, November 63 persen, sepi itu bulan April dan Mei hanya 15 persen. Pada April itukan awal pandemi (Covid-19),” tambah Soedjoko.(ded)