Monitoring Proyek Fisik, Hendra Aswara: Tak Sesuai Bongkar Kembali

oleh -162 views
oleh
162 views
Inspektur Padang Pariaman Hendra Aswara memonitoring pengejkaan proyek firisk Sarpras dibiayai APBD. (dok)

Padang Pariaman,— Amankan uang rakyat di APBD sengat fungsi penting Inspektorat Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman.

Inspektur Hendra Aswara melakukan memonitoring pekerjaan fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), pembangunan sarana dan prasarana (sapras) di sejumlah sekolah khususnya SMP.

Hendra memastikan pwkerjaan sesuai yang ada di kontrak kerja.

“Kalau ditemukan tidak sesuai kita tindaklanjuti dengan meminta pihak pelaksana pekerjaan bongkar saja, jangan main-main demgan uang rakyat,” ujar Hendra Aswara kepada media ini, Sabtu 6/11-2021.

Hendra mengatakan monitoring dilakukan Jumat 5/11-2021 guna memastikan pekerjaan fisik revitalisasi ruang sekolah berjalan baik. Apabila ada temuan akan disampaikan kepada dinas terkait untuk ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang berlaku.

“Ini bentuk pengawasan penggunaan uang rakyat. Arahan Bapak Bupati, Tim Inspektorat untuk melakukan monitoring agar pekerjaan terlaksana tepat waktu, tepat mutu dan tepat adminstrasi” ujarnya.

Mantan Kepala Dinas Perizinan itu mengimbau agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, khususnya PPK kegiatan melakukan monitoring  inyens dan memantau langsung semua pekerjaan renovasi sekolah yang sedang berjalan.

“Yang terpenting kami ingatkan kerja sesuai RAB, jika ada temuan keterlambatan, agar mengingatkan kepada pelaksana” ujar jebolan STPDN itu.

Selain itu Inspetur Kabupaten Padamg Pariaman ini mengapresiasi pekerjaan fisik menggunakan tenaga lokal yang dimanfaatkan dalam pelaksanaan pembangunan. Tujuan pemanfaatkan tenaga kerja lokal dan bahan baku lokal untuk pemulihan ekonomi di daerah.

“Pembangunan fisik harus dapat dinikmati masyarakat, membukalapangan kerja bagi masyarakat yang menganggur dan mensukseskan programpemerintaah dalam pemulihan ekonomi Covid-19” ujar mantan Kabag humas itu.

Diketahui, melalui dana alokasi khusus tahun 2021, Kabupaten Padang Pariaman mendapatkan anggaran Rp 31 miliar untuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang terdiri dari DAK Fisik SD, SMP, SKB dan PAUD. (dok/insp).