Muhayatul Jadi Irup Upacara, Siswa Jangan Dekati Apalagi Sampai Mencoba Narkoba

oleh -576 views
oleh
576 views
Muhayatul jadi inspektur upacara bendera di SMA 1 Sutera. Muhayatul ingatkan siswa jangan dekat apalagi mencoba konsumsi narkoba, Senin 20/1.(foto:.dok/mcc)

Painan,—Anggota DPRD Sumbar Muhayatul jadi inspektur (Irup) upacara bendera di SMA Sutera Pesisir Selatan, Senin 20/1.

Ketua Fraksi PAN DPRD Sumbar ini, pada amanatnya menekankan siswa harus  sukses pendidikannya.

“Untuk kesuksesan pendidikan tidak tanggung jawab siswa semata, tapi perlu peran penting semua elemen mulai dari siswa itu sendiri, peran pedidik dalam hal ini guru dan yang juga sangat menentukan adalah peran orang tua siswa,”ujar Muhayatul.

Menurutnya siswa juga harus mampu mengenali potensi yang yang ada dalam dirinya agar tidak salah menentukan arah pendidikan selanjutnya.

Guru pun kata Muhayatul sangat berperan dalam melihat potensi siswa tersebut dan memberikan arahan sesuai dengan potensi siswanya.

Dan kepada orangtua perannya sentral sekali. “Orangtua siswa, perannya lebih di luar sekolah karena pengawasan guru lebih banyak di sekolah. Sementara waktu siswa lebih banyak di luar sekolah untuk itu maka di sini kita harapkan peran orangtua mengarahkan anak-anaknya,”ujar Muhayatul yang saat ini mengisi agenda reses sebagai wakil rakyat Sumbar.

Muhayatul bersama pengurus OSIS SMA1 Sutera bertekad, pendidikan yes, no.drugs dan no narkoba, Senin 20/1 (foto:.dok/mcc)

Politisi muda yang meraih suara signifikan pada Pemilu 2019 di Dapil Sumbar 8 (Pessel-Mentawai) juga menekankan kepada siswa SMA 1 Sutera lebih pintar memilih pergaulan baik di dalam maupun di luar sekolah,

“Era.kekinian sangat mudah dibelokan ke negatif, apalagi faktor lingkungan sangat menentukan dan mempunyai pengaruh besar terhadap keberhasilan siswa. Jangan kecewakan bapak ibu adik-adik semua, jadilah kebanggaan orangtua kita masing-masing,”ujarnya.

Muhayatul berpesan kepada siswa peserta upacara bendera, umumnya siswa Pessel jauh narkoba titik.

“Jauh dan jangan pernah dekat apalagi mau mencobanya. Narkoba itu musuh generasi muda, tidak ada gunanya, sekali terjerumus gelaplah masa depan adik-adik. Dan menangislah orangtua adik-adik tahu anaknya terjerumus narkoba atau masuk penjara ulah konsumsi narkoba,”ujar Muhayatul.(rilis:.mcc)