Muktamar Muhammadiyah ke 48, Momentum Perkuat Peran Lebih Memajukan Bangsa Lagi

oleh -240 views
oleh
240 views
Guspardi Gaus beberkan peran strategis Muhammadiyah di dunia internasional, Rabu 23/11-2022. (faj)

Jakarta,—Anggota DPR RI dari Fraksi PAN Guspardi Gaus mengatakan Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Solo perlu dijadikan momentum yang sangat penting dalam mempertegas peranan Muhammadiyah untuk bangsa Indonesia dan memperkuat peran strategis di tataran internasional.

“Sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Tanah Air, Muktamar Ke 48 yang dihelat 18 -20 November di kota Solo, mudah-mudahan dapat mempertegas langkah-langkah strategis Muhammadiyah dalam rangka memperkuat dan memastikan peranan Muhammadiyah tidak saja di dalam negeri namun juga menjangkau dunia internasional,” ujar Guspardi di rilisnya diterima Rabu 23/11-2022.

Menurut legislator yang juga kader Muhammadiyah itu, tema yang diusung dalam Muktamar ke 48 di kota Solo “Memajukan Indonesia Mencerahkan Semesta,” sangat luar biasa.

“Memajukan Indonesia’ menggambarkan tekad perserikatan Muhammadiyah yang selalu konsisten dan secara terus menerus sejak awal berdiri sampai sekarang senantiasa berkonstribusi untuk kemajuan bangsa dan negara dengan membangun Islam berkemajuan,” tegas Politisi PAN itu.

Legislator asal Sumatera Barat ini juga menjabarkan, sampai saat ini Muhammadiyah sudah punya 440 Pesantren, 20.233 TK, PAUD, 2.817 SD/MI, 1.826 SMP/MTs ,1364 SLTA/MA, 50 Sekolah Luar Biasa (SLB), 171 Perguruan Tinggi, 355 Rumah Sakit dan Klinik, serta 561 Panti yang tersebar di seluruh Indonesia.

Selanjutnya, Anggota Komisi II DPR RI imenerangkan, tema ‘Mencerahkan Semesta’ merupakan upaya dan langkah strategis Perserikatan Muhammadiyah yang harus bisa beriringan dengan perkembangan di tingkat global dengan berkhidmat lebih luas lagi bagi ummat sampai ke dunia internasional.

“Upaya untuk mendukung langkah-langkah internasionalisasi Muhammadiyah juga sudah disiapkan. Di antaranya terus melakukan pembentukan cabang- cabang Muhammadiyah yang ada di seluruh dunia,” ungkap politisi tersebut.

Bahkan dewasa ini juga kaza Guspard sudah terbentuk 24 Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah di berbagai negara di belahan dunia.

Guspardi menambahkan, tidak hanya sekedar organisasi cabang saja, Muhammadiyah juga terus mengembangkan amal usaha dan aksi nyata diberbagai negara. Seperti pendirian sekolah TK di Mesir, sekolah TK dan SD di Melbourne Australia serta pendirian perguruan tinggi di Negeri Jiran Malaysia serta persiapan mendirikan sekolah di Filipina.

Dalam waktu dekat, paparnya, Muhammadiyah juga akan membangun masjid di Korea Selatan, Uganda dan Spanyol.

“Muhammadiyah juga telah membuat sumur bor untuk membantu kesulitan air bagi masyarakat di negara Sudan, Afrika,”ujar Guspardi yang akrab disapa pak Gaus ini.

Serangkaian langkah nyata yang dilakukan dan diwujudkan oleh Muhammadiyah di berbagai belahan dunia, menurut Guspardi, itu menjadi bagian dari tema mencerahkan semesta, melalui internasionalisasi peran Muhammadiyah.

Pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah ke 48, yang sangat sukses dalam semua hal dan jauh dari kehiruk pikukan dengan tema “Memajukan Indonesia Mencerahkan Semesta,” dapat di tindak lanjuti dan diejawantahkan melalui serangkain program dengan langkah-langkah strategis yang dihasilkan dari muktamar ini.

“Begitu juga tentang butir butir hasil Mumatamar dan kepengurusan baru solid dan diisi oleh kader perserikatan yang mempunyai langkah progresif dan mampu mewujudkan cita-cita Muhammdiyah Memajukan Indonesia dan Mencerahkan Semesta dapat di capai dengan baik dan berkesinambunagan,” pungkas anggota Baleg DPR RI mengakhiri.(faj)