Nah Loe, Dokumen Tidak Lengkap Beberapa Orang Gagal Terbang ke Soetta

oleh -514 views
oleh
514 views
BIM beroperasi dengan pembatasna super ketat berdasarkan Protokol Cov-19 tentang penerbangan di tengah pandemi covid-19, Minggu 10/5 (foto: dok/ ap2bim)

Padang Pariaman —-Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Ketapiang Padang Pariaman sudah kembali beropeasi, tapi operasi jasa kebandaraan itu,  BIM terapkan pemeriksaan selektif dan ketat herdasarkan Protokol Cov-19.

Siaran pers Angkasa Pura II menyebutkan ada beberapa orang batal terbang atau berangkat ke Soekarno Hatta (Soetta) Cengkareng, Minggu 10/5.

“Ada sejumlah penumpang batal berangkat dari BIM, itu hasil pemeriksaan dokumen oleh petugas di Tim Satgas Cov-19 BIM,”ujar Executive General Manager (EGM) PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang BIM, Yos Suwagiono, biasa disapa Bang Yos.

Menurutnya, batalnya berangkat dikarenakan tidak lengkapnya dokumen penerbangan seperti yang dipersyaratkan Protokol Cov-19.

Dan ada juga 35 calon penumpang yg telah mereservasi tiket malah tidak hadir di Bandara sesuai dengan jadwalnyang telah ditetapkan.

Tanpa kelemgkapan dokumen maka BIM pastikan penumpang tersebut tidak bisa masuk terminal keberangkatan atau pun maauk pesawat untuk terbang. Batalnya berangkat karena penumpang tidak mempunyai document rapid / swap PCR / (no reaktif) hanya bisa melampirkan surat keterangan sehat. dan itu ditolak Satgas covid 19 BIM

“Proses selanjutnya maskapai memfasilitasi penumpang dengan reschdule tiket untuk memenuhi kriteria syarat pelaku perjalanan penerbangan atau refund,”ujar Bang Yos.

Padahal calon penumpang wajib melengkapi dan menunjukkan kelengkapan dokumen perjalanan yang dibutuhkan serta mengikuti protokol pengamanan kesehatan diri. “Dokumen tidak boleh kurang oleh calon penumpang,”tegas Yos

Berikut kata Humas Angkasa Pura II BIM Fendrick Sondra data penerbangan di BIM Minggu ini 14 orang berangkat menuju CGK.

”3 orang reschedule karena kelengkapan dokumen, 1 orang refund tiket dan 35 orang no show karena tidak hadir di BIM,”ujar Fendrick (rilis: ap2bim)