Padang—Prof Reni Mayerni sosok yang kini berkerja all out di Lemhanas RI. Prof yang juga Sekjend DPP IKA Unand dua periode, Jelang Kongres IKA Unand 7 Agustus 2021, namanya masuk bursa calon ketua umum (Caketum).
“Why not, Prof Reni jadi Caketum, soal kapabelitas Prof Reni tidak diragukan, menjadi Deputi di Lemhanas itu pengakuan negara kepada Guru Besar Fakultas Pertanian itu,” ujar Rista Yunelda, Alumni FMIPA Unand.
Kran Ketua Umum dari perempuan mulai mengapung jelang Kongres IKA Unand 7 Agustus 2021, terbuka gender dan tidak mesti Ketum Unand pejabat penting di badan publik.
“Terpenting itu punya kemampuan meng-arrange organisasi bisa lewat online maupun offline dalam berinteraksi dengan ratusan ribu alumni, Ketum Alumni itu jangan figur yang di menara gading doang,” ujar Rista.
Meski Prof Reni menguat tapi soal pencalonan ketua umum masih berproses.
“Belum, tahapan resmi penjaringan Caketum belum dibuka, itu kerjanya SC Kongres kapan strating dan apakah hybrid atau online, itu ada di SC Kongres. Tapi soal berita ada sosok Caketum mengapung itu bagian dari framming Kongres, biasa saja tuh,” ujar Sekretaris OC Kongres IKA Unand 2021 Ilhamsyah Mirman, usai rapat OC, Sabtu 8/5-2021.
Bahkan tidak menuntup kemungkinan muncul nama-nama perempuan lain untuk maju menjadi Caketum pada Kongres.
“Tidak mempermasalahkan gender, tapi soal mampu dan punya waktu me-maintenance organisasi IKA Unand ini,” ujar Alumni Faperta Mona Sisca usai rapat Sabtu sore. (den)
