Netizen Rang Minang Pro Kontra, Pembangunan Hotel oleh Pemprov Sumbar

oleh -390 views
oleh
390 views
Rencana landmark baru di Kota Padang, baru desain sudah pro kontra netizen minang, bangunan ini rencana dibangun di lahan Taman Budaya Sumbar, foto latar belakang facbeook Dinas Kebudayaan Sumbar. (scrnsht)

Padang,— Terungkap, di lahan Taman Budaya akan menjadi hotel, kantor dan ruang terbuka tertutup untuk pertunjukan seni dan budaya, waooo..

Rencana itu, netizen rang minang pun auto pro dan kontra menyikapinya, padahal focus group diskusi perencanaan sudah dilakukan, bahkan desain gedung pun sudah disiapkan, netizen yang pro sebut ini landmark baru Kota Padang Sumatra Barat.

“Kota Padang memerlukan bangunan atau landmark baru dengan arsitektur yang modern agar lebih atraktif dan segar dilihat,” ujar tokoh pariwisata Sumbar Aim Zein, Selasa 3/1-2022 di whatsapp TOP 100.

Bahkan kata Aim Zein berkaca kepada Jakarta era Anies Baswedan jadi gubernur Salah satu “karya”” Anies di DKI adalah merenovasi wajah ataz design arsitektur ibukota menjadi lebih ciamik dan nyaman dilihat. “Apa kabar dengan Padang,” ujar Aim di whastapp group yang sama.

Tak itu saja, pakar keterbukaan informasi publik, Adrian Tuswandi juga menegaskan bahwa pembangunan lahan dulunya Taman Budaya dengan arsitektur apik dan ada hotel sudah sangat pas sekali di pinggir pantai padang itu.

“Untuk apa dihebohkan, ini sebuah rencana mercusuar yang menjadi legacy bagi Gubernur Sumbar Mahyeldi periode pertamanya. asal perencanaan dan pembangunan itu sesuai dengan mekanisme regulasi. Satu lagi, pembangunan itu tidak  membebankan uang rakyat Sumbar alias dibangun oleh investor.  Multi players effect banget.. dari membangun hingga dioperasikan ini membuka ratusan tenaga kerja baru,” ujar Adrian yang sudah dua periode menjadi Komisioner Komisi Informasi Sumatra Barat.

Bagi netizen yang kontra soal pembangunan hotel di lahan Taman Budaya itu, menurut Adrian Tuswandi sah-sah saja.

“Tapi jangan semuanya di sudutkan ke Buya Gubernur-lah, tahap rencana mungkin saja ide kreatif dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD)-nya Buya Gubernur, dan detilnya bisa saja Buya belum tahu,” ujar Adrian.

Di berita online, Gubernur Sumbar Mahyeldi sudah membantah, bahwa tidak benar akan dibangun hotel di taman budaya seperti dikutip dari hariansinggalang.co.id.(ndo)