Nevi Zuairina Peringati Hari Bumi di Lubuk Sikaping

oleh -581 views
oleh
581 views
Anggota DPR RI Nevi Zuairina hadiri peringatan Hari Bumi tingkat Sumbar, Senin 2/12 di Lubuk Sikaping Pasaman. (foto: dok/ timnz)

Pasaman,—Peringatan Hari Bumi Tingkat Provinsi Sumatera Barat digelar di Pasaman, spesial peringatannya karena dihadiri Anggota DPR RI Dapil Sumbar II, Hj. Nevi Zuairina.

Peringatan Hari Bumi itu sekaligus bersamaan dengan Gerakan Perempuan Menanam tingkat Provinsi Sumatra Barat tahun 2019, dilaksanakan di Taman Hutan Kota (THK) Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Senin 2/12.

Kehadiran Nevi Zuairina sebagai anggota DPR, sekaligus sebagai Ketua TP PKK Sumbar, perayaan juga dihadiri oleh Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si, Wakil Bupati Atos Pratama, ST, Forkopimda, Sekda Drs. H. Mara Ondak, Ketua TP PKK Kabupaten Pasaman, Ketua Dharma Wanita beserta anggota, asisten, staf ahli, kepala OPD, perwira TNI/POLRI, Camat dan Wali Nagari se-Pasaman.

“Tema hari Bumi kali ini secara Nasional yaitu bersihkan bumi dari sampah plastik. Tema tersebut diangkat berdasarkan bahwa saat ini bumi sedang menghadapi masalah lingkungan yang serius. Dimana terdapat beberapa masalah lingkungan yang mengkhawatirkan seperti tumpukan sampah plastik memicu bencana banjir dan munculnya berbagai macam penyakit dimasyarakat,”ujar Nevi.

Nevi Zuairina menambahkan, persoalan bumi saat ini adalah persoalan perubahan iklim global, pengelolaan limbah, kelangkaan air, ledakan penduduk, menipisnya sumber daya alam, kepunahan hewan dan tumbuhan.

“Saat ini semua fenomena sudah tampak dihadapan kita adanya kerusakan habitat alam, peningkatan polusi dan meluasnya kemiskinan. Sementara kegiatan kita di atas bumi ini sangat bergantung pada lingkungan. Hal itu disebabkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mempertahankan hidup berasal dari lingkungan,” tegasnya.

Legislator RI dari Sumbar ini menerangkan bahwa tujuan peringatan Hari Bumi adalah untuk meningkatkan kepedulian masyarakat agar bisa memelihara bumi sebagai tempat hidup dan berkehidupan dengan cara antara lain, berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menyelamatkan bumi dari kerusakan terutama pencemaran dari sampah plastik, serta menghijaukan bumi dengan menanam pohon-pohonan.

“Sebagai kita ketahui, pada tahun 2005, kita menduduki penghasil sampah terbesar di dunia. Sedangkan 2019 ini, khusus sampah plastik yang mengotori pantai dan laut, Indonesia menyumbang terbesar kedua setelah China,”ujar istri Gubernur Sumbar ini.

Pada kegiatan itu, Nevi juga menyerahkan bantuan berbagai jenis bibit tanaman buah-buahan sebanyak 6.910 batang, kepada Bupati yang kemudian diserahkan ke seluruh Nagari di Kabupaten Pasaman, yang lokasi tanamnya di pekarangan rumah masyarakat di masing-masing kenagarian.

Selain upacara seremonial, kegiatan hari bumi ditandai dengan penanaman bibit pohon buah-buahan, dimulai Ketua TP PKK Sumbar, bupati dan para pejabat Pasaman lainnya. Dalam kesempatan itu, Ketua TP.PKK provinsi beserta rombongan berkesempatan berkeliling mengitari taman hutan kota, sembari melihat berbagai jenis pohon langka yang ditanam di lokasi tersebut.(rilis: timnz)