Passs…, Medi Iswandi Diamanahkan Jadi Kepala Bappeda Sumbar

oleh -960 views
oleh
960 views
Andri, Medi dan Fitriati diambil sumpah jabatan oleh Buya Mahyeldi, Jumat 1/10-2021.(dok)

Padang,— Medi Iswandi menjawab rumor publik, kemana seorang Medi berlabuh di “kabinet Mahyeldi-Audy”. Akhirnya, Jumat 1 Oktober Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Buya Mahyeldi mengambil sumpah dan melantik Medi Iswandi sebagai Kepala Bappeda Sumbar di Auditorium. Gubermuran Sumbar.

” Innalillahi dan Bismillah, amanah pimpinan siyap kami laksanakan sesuai dengan visi, misi dan RPJMD Sumbar, “ujar Medi lewat chat kepada media ini Jumat malam tadi.

Tidak Medi saja dilantik, Buya Mahyeldi sore tadi juga melantik dan mengambil sumpah jabatan dua pimpinan pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat lainnya, Jumat sore tadi itu.

Dua pejabat yang dilantik bersamaan dengan Kepala Bappeda Sumbar adalah Andri Yulika sebagai Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah, dan Fitriati M, sebagai Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar.

Gubernur di sambutan pengantar tugas tiga pejabat tersebut menitipkan beberapa amanat yang harus dipahami dan dilaksanakan oleh para pejabat yang baru saja dilantik.

Gubernur Buya Mahyeldi meminta para pejabat yang baru dilantik untuk kembali membaca dan memahami Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), serta memahami dan membaca kembali program-program unggulan daerah.

Dan terpenting lagi, Gubernur memesankan kepada para pejabat yang baru dilantik bisa menjadi tauladan bagi bawahan, bukan sekadar pejabat.

“Bangun situasi dan kondisi yang kondusif di OPD masing-masing. Jangan menimbulkan rasa takut, justru sebaliknya memotivasi memberikan kinerja terbaik. Berikan ketauladan bagi bawahan. Mengelola pemerintahan dan melayani rakyat, adalah bagian dari ibadah,” ujar gubernur.

Selain itu, Gubernur Mahyeldi pun meminta para pejabat yang baru dilantik bekerja secara tim. Terlebih, Sumbar belakangan ini menjadi trend pemberitaan nasional di mana setiap kebijakan yang diambil menjadi sorotan. Untuk itulah, kerja sama tim amat dibutuhkan.

“Bangun super tim, bukan superman. Buat seluruh tim Anda bekerja dalam satu-kesatuan, bangun suasana positif. Kerja secara profesional untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat. harus ada kolaborasi dan sinergi, melangkah bersama. Ibarat bermain bola, tidak bisa main sendiri atau hebat sendiri. Semua pemain punya peran masing-masing yang saling mendukung,” lanjut Buya Mahyeldi.

Terakhir, pejabat yang baru juga diminta bisa menjalin komunikasi dan koordinasi dengan semua pemangku kepentingan. Dengan legislatif serta kepala daerah di Sumbar.

Pelantikan ini menurut gubernur sudah melalui prosesur dan mekanisme sesuai aturan yang berlaku. Pejabat yang dilantik adalah yang terbaik nilainya hasil panitia seleksi.(doa-mmc/ms)