Peduli PKH, Ali Mukhni Diganjar Penghargaan

oleh -613 views
oleh
613 views
Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni menerima piagam penghargaan dari Koordinator PKH Riko Kurniawan atas kepeduliannya dan pemberian insentif kepada Pendamping PKH di Hall Saiyo Sakato, Pariaman, Kamis 18/4.(foto: dsp3a)

Padang,—Biasanya penghargaaan diberikan oleh lembaga resmi atau kementerian terkait sukses laksanakan sebuah program.

Bahkan tak banyak kepala daerah dapat penghargaan langsung dari rakyatnya. Ali Mukhni Bupati Padang Pariaman memperoleh penghargaan itu.

Segenap Pendamping Program Keluarga Harapan (PPKH) Kabupaten Padang Pariaman sepakat memberikan penghargaan kepada Bupati Ali Mukhni. Penghargaan tersebut diberikan atas kepedulian Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman terhadap sukses PKH dan adanya pemberian insentif kepada PPKH pada APBD 2019.

“Bapak Bupati sangat peduli dengan PKH. Buktinya beliau selalu hadir dan respon dengan PKH. Tambah lagi tahun ini Pendamping PKH diberikan insentif  Ini kan luar biasa” ujar Riko Kurniawan selaku Koordinator PPKH Padang Pariaman saat lounching Bantuan sosial PKH di Hall Saiyo Sakato, Kamis 18/4 kemarin.

Acara tersebut dihadiri Koordinator PPKH Wilayah Sumbar Nur Annisa, Kepala BRI Pariaman, Kepala OPD, Camat, PPKH se-Padangpariaman dan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH.

Riko mengatakan bahwa saat ini terdapat 17.033 KK penerima bansos PKH. Untuk tahap 1 telah dikucurkan dana 25 Milyar dan diserahkan kepada KPM. Ia juga apresiasi Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A) yang telah memfasilitasi seluruh kegiatan PKH.

“Kami segenap PPKH mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati, misalnya berdoa semoga Padangpariaman menjadi yang terbaik dalam PKH ini” kata Riko.

Bupati Ali Mukhni mengatakan terima kasih atas reward yang diberikan. Penghargaan ini dijadikan sebagai bahan bakar dalam meningkatkan pelayanan bagi masyarakat miskin khususnya untuk PKH yang diprakarsai oleh Kementerian Sosial RI.

“Tugas Pemda menyukseskan program pemerintah pusat. Saya terharu, diapresiasi oleh PPKH, semoga ini menjadi oemicu untuk berbuat yang terbaik untuk PKH” kata Bupati yang juga peraih Satya Lencana kebaktian sosial dari Presiden itu.

Insentif Pendamping PKH, kata Ali Mukhni, telah diberikan 500 ribu/orang/bulan. Ke depan, insentif akan ditingkatkan dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja pendamping PKH.

Pada acara launching Bansos PKH tersebut juga diberikan penghargaan kepada masyarakat yang telah keluar dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak empat orang dinyatakan Graduasi Mandiri. Artinya, keempat warga tersebut mengundurkan diri dari program PKH.(rilis: dsp3a)