Pembangunan Jembatan Sangat Penting Bagi Masyarakat Sasak

oleh -255 views
oleh
255 views
Hamsuardi dan Risnawanto tinjau pembangunana tiga jembatan di Sasak Ranah Pasisie. (foto: dok/komonfo-pasbar)

Pasan Barat,—Bupati Pasaman Barat Hamsuardi dan Wakil Bupati Risnawanto bersama Plt Kepala Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Raf’an, Kepala Bappeda Joni Hendri dan Camat Sasak Ranah Pasisie M. Bona Fatwa, meninjau tiga titik lokasi rencana Pembangunan Jembatan di kecamatan itu Senin (14/6/2021).

Tiga titik lokasi pembangunan jembatan tersebut yaitu di Bancah Galinggang Nagari Sasak, Ulu Suak Nagari Persiapan Maligi, dan Rajang Kampung Nelayan.

Bupati Hamsuardi didampingi Wakil Bupati Risnawanto menyebutkan bahwa pembangunan jembatan akan segera dilaksanakan, karena mengingat keberadaan jembatan di daerah tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat, selain penghubung antar desa juga merupakan jalan alternatif yang digunakan masyarakat untuk beraktivitas dan bekerja.

“Pembangunan pada tiga lokasi ini akan kita upayakan segera mungkin bersama dinas PU bekerjasama dengan Bappeda dan masyarakat. tiga lokasi yang kita rencanakan yaitu, Bancah Galinggang, Ulu Suak dan Rajang Kampung Nelayan,”ungkap Hamsuardi.

Ia menambahkan, untuk rencana selanjutnya tidak hanya roda dua yang dapat melintas ruas jembatan namun juga akan diupayakan roda empat dapat melintasi jembatan yang akan dibangun tersebut.

Sementara itu, Plt. Kepala PUPR Pasbar Raf’an, menyampaikan peninjauan dilakukan untuk mengetahui lokasi, jumlah, dan panjang serta kapan akan dilaksanakan perencanaan pembangunan jembatan yang menghubungkan beberapa desa di kecamatan Sasak Ranah Pasisie itu.

Ia menambahkan, tiga lokasi yang akan dibangun adalah jembatan penghubung antara Nagari Sasak dan Nagari Persiapan Maligi. Terdapat dua Jembatan penghubung yaitu Bancah Galinggang Nagari Sasak dengan panjang jembatan kurang lebih 40 Meter dan ulu Suak Nagari persiapan Maligi dengan panjang Jembatan kurang lebih 30 Meter serta di kampung Nelayan yaitu Rajang Kampung Nelayan dengan panjang Jembatan kurang lebih 60 Meter.

“Pembangunan jembatan ini sangat dibutuhkan masyarakat, mengingat fungsinya sangat penting dalam mendukung aktivitas serta kelancaran transportasi masyarakat dan juga kegiatan perkonomian, serta aktivitas lainnya,”ungkap Raf’an. (kominfo/jonhar)