Padang,—Gelaran pemilihan umum (Pemilu) 2017 tinggal menghitung hari, KPU sibuk mempersiapkan dan ajak pemilih ke TPS 17 April.
Bawaslu pun aktif pelototin pelanggaran Pemilu. Sedangkan Parpol, para Caleg dan Calon DPD berjibaku merayu pemilih.
Porsi para tuan prediksi mulai berseliweran, ada berdasarkan data ilmiah seperti lembaga survey ada juga mengandalkan rangkaian kata membuat para Caleg terkesima.
Dari rangkaian fenomena itu, redaksi media ini meramu dan menemukan benang merah prediksi keterpilihan Caleg DPR RI di dua Dapil Sumbar.
Ternyata ngeri-ngeri sedap untuk Dapil Sumbar, Dapil 2 DPR RI, dua calon petahana, Mulyadi (Demokrat) dan Adek Rizki (Gerindra) jalan ke Senayan kembali lempang.
Sementara untuk Dapil Sumbar 1 DPR RI jalan ke Senayan para Caleg bakulintinpintin (basansam) kejutuan wakil rakyat Sumbar ke Senayan justru terjadi di Dapil Sumbar 1 ini.
Dari analisa berbagai kalangan pensurvey, Caleg DPR RI Dapil Sumbar 1 dengan delapan kursi, kejutannya peraih aksebelitas dan elektabilitas bukan Caleg asal Parpol besar.
Muncul nama dan wajah baru wakil rakyat Sumbar di DPR RI, prediksinya dari simpulan berbagai sumber yaitu Fauzi Bahar (Nasdem), Shadiq Pasadique (PAN), Andre Rosiade (Gerindra) Eka Putera (Demokrat), Lisda Hendrajoni (Nasdem), Wenno Aulia/Saidal Masfiyddin, sisanya kursi, peluang masih berpihak kepada Caleg Petahana seperti Alex Indra Lukman (PDI Perjuangan), Hermanto (PKS) dan Asli Chaidir (PAN).
Banyak kalangan justru menyorot hasil prediksi survey di Dapil Sumbar II DPR RI, karena imbas Prabowo efect justru dinikmati oleh Partai Gerindra.
Membaca hasil berbagai survey yang beredar di kalangam terbatas, Gerindra bisa meraih dua kursi di Dapil Sumbar 2 itu.
Demokrat juga bisa meraih dua kursi karena faktor Mulyadi dan harmonisasi kerja team-work Caleg DPRD Sumbar dan DPRD kota dan kabupatennya.
Sementara, satu kursi di Dapil Sumbar 2 masih disegel oleh Partai Golkar, sedangkan satu kursi sisa justru direbut oleh banyak Parpol.
Nevi Zuairina (PKS), H Febby Dt Bangso (PKB) dan Endang Tirtana (PSI), juga ada PAN, Nasdem dan PDI Perjiangan, speling asebilitas dan elektibilitas Parpol ini tipis bedanya, dan mengintai kursi ke tiga Gerindra.
Jadi sisa hari jelang hari Pemilu 17 April, kemungkinan berubah bisa saja terjadi tapi lewat pergumulan Masive, Terstrukur dan Sistemik.
Tapi ini rangkaian kata bersumber dari analisa dan penerawangan banyak kalangan, siapa yang terpilih tetap mengacu kepada hasil akhir yakni penghitungan TPS dan KPU RI dan penetapan Anggota DPR RI 2019-2024 terpilih.
Paparan prediksi ini merupakan bagian pertama, setelah ini tentu paparan DPRD Provinsi maupun DPRD kota dan kabupaten terpilih versi ramuan prediksi media ini. (catt/red)
