Padang,—Hasil survey persepsi pemilih Padang sebagai gambaran Pileg 2019 mendatang dibeberkan Peneliti Senior Spektrum Politika, Andri Rusta, jika Pileg hari ini maka dari hasil survey, PKS kuasai kursi DPR Padang.
“Survey dilakukan di awal Februari kemarin dengan koresponden 1221 tersebar di 104 kelurahan di Padang,”ujar Andri dihadapan wartawan dan Parpol, Minggu 18/2 di Sikola Cafe IKA Unand Padang jalan Kis Mangunsarkoro.
Berdasarkan kepada Partai Identifikasi (Party id) PKS Padang memang tertinggi dibandingkan 13 Parpol lain.
“PKS kalau Pemilu hari ini untuk DPRD Padang meraih 10 kursi, karena Party Id tadi dikurangi pemilih tak menentukan sikap sebanyak 38 persen lebih itu, Ketua DPRD Padang beralih ke kader PKS,”ujar Andri.
Selain itu urutan kedua Gerindra, Golkar dan PAN, menarik dari paparan persepsi pemilih di Padang untuk Pileg, kalau Padang bertahan dengan lima daerah pemilih (Dapil) maka Perindo, Parpol baru mendapatkan dua kursi.
“Tapi kalau Dapil di Padang menjadi enam, maka dus kursi Perindo hilang diraih oleh Gerindra dan Golksr atau PAN,”ujar Andri Rusta didamping peneliti Spektrum Politika lainnya Ilham Adelano Azre.
Dari paparan tersebut, Spektrum Politika menilai Parpol belum bergeraknke basis-basis pemilih.
“Karena pergerakan 38 persen pemilih tidak tentukan sikap masih sebanding dengan survey Spektrum Politika pada 2017 lalu,”ujarnya.
Ada Parpol yang bekerja tapi hasilnya tidak signifikan. “Perindo memang naik dsri 1,4 persne menjadi 1,8 persen tapi itu belum maksimal,”ujarnya.
Sedangkan untuk DPR Provinsi persepsi pemilih tidak berbeda dengan DPRD Padang, kalau Pileg hari ini.
“PKS meraih dua kursi, lalu Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, masih bertahan meraih kursi sisa.kursi bakal.menjadi rebutan Parpol lain, jika tidak PKS tidak meraih sua4a dominan,”ujar.
Tapi, kalau DPR RI ada pergeseran di mana Gerindra meloncak dari capaian Parpol itu dibandingkan hasil didapatnya tingkat Padang dan Sumbar.
Hasil survey persen jauh dibandingkan hasil kota dan privinsi.
“Apakah ini masih prabowo effect atau kerja gerindra sendiri melonjakan hasilnya masih perlu didiskusikan dan dianalisa lagi,”ujar Andri.(wanteha)
