Pilgub Sumbar 2020, Polling Awal Fakhrizal Melejit

oleh -3,360 views
oleh
3,360 views
Kapolda Sumbar Irjen Fakhrizal melejit di polling awal Cagub Sumbar. (foto: dok /google)

Padang,— Beberapa media dan komunitas media sosial mulai sibuk menakar siapa pengganti Irwan Prayitno sebagai Gubenur Sumbar pada Pilgub 2020 mendatang.

Dari banyak figur Cagub dipasang para pencari pemimpin Sumbar, ternyata Kapolda Sumbar Irjen Fakhrizal mulai mencuri perhatian publik para peserta polling ‘Siapa Gubernur Sumbar Mendatang?’.

Menurut Pengusaha Sumbar Khadafi Azwar, Fakhrizal mampu menunjukan sosok sebagai jenslderal bintang dua nan ninik mamak.

“Pak Fakhrizal sosok yang mampu menyukseskan tugas diembannya dan tetap berperan sebagai ninik mamak di masyarakat minang, wajar saja di polling awal pasca Lebaran Idul Fitri Pak Fakhrizal melejit di polling tak resmi dilaksanakan oleh berbagai kalangan,” ujar Khadafi, Minggu 9/6 di Padang.

Dan satu yang memberikan keyakinan masyarakat Sumbar, sosok Fakhrizal adalah perwira bintang dua asli putera Sumbar.

Khadafi Azwar : Fakhrizal jenderal bintang dua nan ninik mamak (foto: dok)

“Di tengah sulitnya orang Sumbar mendapatkan bintang dua baik di Polri maupun di TNI, ternyata Fakhrizal menjadikan kebanggaan kita di tengah minim orang Sumbar memperoleh bintang dua di kepolisian maupun di TNI,”ujar Khadafi.

Sementara media ini melakukan tracking calon pemimpin pengganti Irwan Prayitno, Fakhrizal mulai disebut-sebut layak jadi Gubernur Sumbar.

Dari tracking lapangan selain Fakhrizal, juga akan bersiang merebut kursi BA 1 Sumbar, Mulyadi (Ketua Partai Demokrat Sumbar), Nasrul Abit (Wagub/Ketua Partai Gerindra Sumbar), Riza Fahlepi dan Mahyeldi Ansyarullah (jadoan PKS) dan Fadly Amran (Wako Padang Panjang).

Ketua Fraksi Partai Demokrat Sumbar HM Nurnas, realistis tiga Paslon di Pilgub. (foto: dok)

Bahkan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumbar HM Nurnas memperkirakan Cagub dan Cawagub Sumbar pada Pilgub 2020 tidal lebih dari tiga pasang calon.

“Melihat komposisi kursi di DPRD Sumbar, di mana Paslon diajukan oleh Parpol atau gabungan Parpol dengan perolehan minimal 13 kursi, tiga Paslon du Pilgub sangat realistis,”ukar HM Nurnas. (ichobb)