Solok Selatan,—- SMA Negeri 9 Solok Selatan semula akan ditutup karena peminat minim bersekolah di Nagari Alam Pauh Duo tersebut.
Tapi Anggota DPRD Sumbar dari PKS Ust H Rahmat Saleh turun tangan selamatkan sekolah itu. Kini lewat pokok pokok pikiran (Pokir) wakil rakyat tersebut, SAMB 9 Solok Selatan jadi Sekolah asrama atau boarding school.
Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 9 Kabupaten Solok Selatan dapat bantuan dua unit asrama untuk pelajar putra dan pelajar putri, kemudian untuk asrama pelajar putri telah siap dibangun 100% dengan fasilitas lengkap, sementara asrama putra masih dalam tahap penyelesaian
Gedung asrama putri SMAN 9 Solok Selatan diresmikan Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Mahyan Kabid Pembinaan SMA/SLB Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat. Selasa 9/1-2023 di Nagari Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo, Kabupaten Solok Selatan
Ust Rahmat Saleh mengucurkan dana Pokir menganggarkan PokirnyaRp 2,2 miliar untuk fasilitas dan program SMAN 9, karena sekolah ini termasuk sekolah “air mata”, yakni sekolah dalam kesedihan.
“Ini adalah anugerah dan capaian terbesar bagi SMAN 9 Solok Selatan, berkat dorongan semua pihak sekolah kami jadi bangkit dan berkembang yang mana dulu sekolah kami hampir saja tutup, kebanyakan jumlah guru dari murid,”ujar Kepala Sekolah SMAN 9 Solok Selatan Helda, S.Pd.
lHelda menjelaskan dengan kondisi sekolah yang serba kekurangan membuat dia semangat untuk terus meningkatkan mutu dan kwalitas sekolahnya.
“Allhamdulillah,, SMAN 9 Solok Selatan dapat perhatian dan uluran tangan dari beberapa orang Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, yaitu Rahmat Saleh, Mario Syajohan, Nurfirman Wansyah, yang telah berbuat banyak untuk kemajuan sekolah, untuk itu kami ucapkan terimakasih atas semua ini,”ujar Helda.
Anggota DPRD Porovinsi Sumatera Barat, Mario Syahjohan dalam sambutannya mengatakan, dengan berkembang pesat SMAN 9 Solok Selatan, adalah berkat kerja keras kepala sekolahnya,
Mario berikan apresiasi kepada Helda yang telah jadikan sekolah boarding yang disupport Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Rahmat Saleh.
“Ust Rahmat Saleh ini sosok yang sangat perhatian terhadap Solok Selatan di bidang pendidikan dengan tujuan untuk meningkatkan SDM di sini,”ujar Mario.
Rahmar Saieh Saat berkunjung ke seluruh sekolah tingkat atas se-Sumatera Barat, dalam proses kunjungan tersebut dirinya menemukan “Sekolah Mata Air dan sekolah Air Mata.
Naah, di Solok Selatan ini Rahmat Saleh menemukan Sekolah “Air Mata” atau sekolah yang paling sedikit jumlah muridnya hanya 11 orang, terancam ditutup.
“Membuat sekolah itu susah, masak sudah ada mau ditutup, sehingga itu saya terenyuh mendapatkan kabar itu, lewat niat baik dan disupport wakil rakyat lain di DPRD Sumbar, Bismillah waktu itu saya alokasikan Pokir untuk selamatkan SMAN 9 Solok Selatan ini,”ujar Rahmat Saleh.
Rahmat Saleh mengajak kepala sekolah Helda serta majelis guru membuat suatu konsep untuk SMAN 9 menjadikan sekolah boarding dengan membangun fasilitas lengkap untuk untuk membangkit batang tarandam, katanya kepada Helda.
“Ini semua bagian dari kerja fokus saya, mewujudkan Sumbar Cerdas untuk menuju Indonesia 2045, hampir seluruh pokok-pokok pikirannya dipersembahkan pada dunia pendidikan, dengan berdirinya asrama ini dia berharap sekolah SMAN 9 Solok Selatan berubah dari Zero menjadi Hero dan sebagai sekolah unggul di Solok Selatan,”ujar Rahmat.
Kabid Pembina SMA/ SLB dalam arahannya menyampaikan, berikan apresiasi kepada kepala sekolah dan majelis guru SMAN 9 Solok Selatan, dengan adanya kemajuan dan perkembangan yang sangat luar biasa dari 11 murid menjadi 45 murid.
Seterusnya, Mahyan ucapkan terimakasih kepada putra-putra terbaik Solok Selatan yang telah banyak memberikan pokir-pokirnya ke sekolah-sekolah.
“Diresmikan gedung asrama pelajar putri ini jadikan SMAN 9 Solok Selatan sebagai sekolah yang berkualitas dan makin bertambah muridnya tahun ajaran 2024-2025,”ujar Mahyan.
acara peresmian asrama putri SMAN 9 Solok Selatan turut dihadiri, Kepala Kacabdin Wilayah 3 Solok Raya, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Rahmat Saleh, Nurfirman Wansyah, Mario Syahjohan, Wakil Ketua DPRD Solok Selatan, Armen Syahjohan, angota DPRD Solok Selatan, Mon Nofrizal, Muhlis, Kepala Sekolah SMA sederajat se- Solok Selatan, Camat Pauh Duo, Wali Nagari Alam Pauh Duo beserta Ninik mamak dan tokoh masyarakat Pauh Duo. (Kampai)
