Posko Kesehatan Belum Ada, Pengungsi Gempa Sulbar Mulai Terserang Penyakit

oleh -296 views
oleh
296 views
LaNyalla minta pihak terkait segera dirikan posko kesehatan untuk korban gempa bumi di Sulawesi Barat, (doc/setjen)

JAKARTA — Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti meminta kepada pihak terkait untuk segera mendirikan posko kesehatan pascagempa 6,2 Magnitudo yang mengguncang Sulawesi Barat (Sulbar).

Pasca gempa bumi warga masih bertahan di tenda  pengungsian. Salah satunya di posko pengungsian Kecamatan Ulumanda.

Saat ini, masyarakat masih mendiami posko-posko pengungsian darurat. Dari informasi yang diterimanya, para pengungsi mulai terserang beberapa penyakit seperti batuk, sesak nafas dan gatal-gatal. Ditambah kondisi cuaca yang sedang memasuki musim penghujan menambah panjang penderitaan para korban gempa bumi.

“Bencana gempa bumi di Sulbar merupakan bencana yang banyak memakan korban serta kerusakan yang sangat parah, sehingga memerlukan penanganan lebih cepat. Apalagi pengungsi sudah mulai terserang penyakit. Saya meminta segera dirikan posko kesehatan,” kata LaNyalla dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (19/1/2021).

LaNyalla meminta kepada petugas kesehatan untuk sesegera mungkin mendeteksi dan mengantisipasi bibit penyakit yang dapat menular di antara para pengungsi.

“Perlu pemeriksaan serius dan lebih seksama terhadap kesehatan para pengungsi agar tak menjadi penderitaan baru bagi mereka. Saya mendorong langkah ini harus segera diambil,” ujar LaNyalla.

Selama berada di tenda darurat, sejumlah anak anak dan orang dewasa mulai merasakan batuk dan gatal gatal dan flu. Warga yang mengungsi dan menderita sakit belum mendapat penanganan.(ril.serjen/ms*)