Jakarta,—Mantan Ketua Umum DPP ASITA Indonesia Asnawi Bahar heran pariwisata Tanah Datar yang luar biasa potensi belum mampu menyedot lebih banyak turis mancanegara kesana.
“Saya heran dan tidak habis pikir, potensi aduhai dan amazing pariwisata Tanah Datar, perpaduan adat dan budaya Minangkabau serta view alam yang eksotik sepertinya tertidur panjang,”ujar Asnawi. Rabu 18/7 di Jakarta.
Tokoh Pariwisata Nasional yang pernah memimpin dua periode Ketua Umum DPP ASITA hingga 2019 ini, melihat potensi Tanah Datar cukup baik untuk dikembangkan.
“Tapi mungkin soal karakter dan konsistensi pemimpinnya baru potensi wisata luar biasa itu bisa maju dan hebat. Jujur memang harus orang yang punya passion kalau daerah tersebut ingin maju pariwisatanya. Susah kalau kepala daerah ingin menjadikan pariwisata sumber PAD tetapi kepala daerahnya tidak punya feel untuk itu, sebab pariwisata itu berkelanjutan bukan instan,”ujar Asnawi.
Nah masih ada waktu membangunkan dan memajukan potensi pariwisata tertidur tersebut. Tanah Datar masuk rejim Pilkada Serentak Nasional 2020, tentu masyarakat pemilih di sana harus tepat dan pas tentukan pilihannya.
“Dari banyak calon bupati yang muncul, saya amati di banyak sosial media, H Febby Dt Bangso figur pas dan tepat menjadi bupati untuk bangunkan potensi pariwisata Tanah Datar,”ujar Asnawi Bahar.
Karena menjadikan pariwisata Tanah Datar hebat dan maju dengan potensi yang komplek, kata Asnawi memang perlu terobosan keinginan yang kuat, agar pariwisata daerah bisa maju, seperti Pak Amran Nur perjuangkan dan majukan wisata Kota Sawahlunto dulu.
“H Febby Dt Bangso termasuk tokoh muda nan gigih untuk memajukan dunia wisata nasional, kalau maju Cabup Tanah Datar mengapa tidak rakyat pemilih di sana mendukungnya,”ujar Asnawi.
H Febby saat dikonfirmasi mengakui kalau wisata Tanah Datar itu komplek dan semuanya punya nilai jual ke pasar wisata dunia.
“Saya punya konsep untuk itu, Tanah Datar itu satu dari sedikit daerah yang wisatanya multi dimensi, ada adat dan budaya, ada religi, ada gunung, dan ada danau. Tunjukan kepada saya satu kabupaten saja di Indonesia yang kompleksitas potensi wisatanya seperti di Tanah Datar, kalau pun ada hitunganya cuman jari,”ujar Febby tidak mau beberkan konsepnya itu.
“Ooo nanti pasti saya sampaikan ke masyarakat Tanah Datar,”ujarnya.(ichobb)
