Presiden dan Irwan Prayitno Beda Sehari di Vaksin Covid-19, Hj Nevi Zuairina : Masifkan Sosialisasi

oleh -312 views
oleh
312 views
Hj Nevi Zuairina minta vaksin covid-19 sosialisasinya dimasifkan, jangan kalah oleh hoaks di Medsos, Selasa 12/1 (foto: dok/nzvoice)

Padang, —Besok babak baru penganganan bencana non alam pandemi COVID-19 di seluruh Indonesia dilaksanakan.

Tidak ada lagi ganjalan bagi setiap orang untuk disuntik vaksin covid-19. Pasalnya vaksin telah melewati uji klinis dan sudah mendapatkan label halal dari MUI.

13 Januari Presiden Joko Widodo disuntik vaksin, 14 Januari giliran Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bersama seluruh kepala daerah di Indonesia disuntik vaksin covid-19, sebagai upaya memastikan vaksin itu aman dan upaya pemerintah menghentikan masa pandemi yang panjang ini.

Anggota DPR RI yang juga istri Irwan Prayitno, Hj Nevi Zuairina mendoakan pelaksanaan suntik vaksin kepada Presiden dan kepada gubernur se Indonesia, supaya aman dan makin memasifkan vaksin ke publik tanah air.

“Belakangan banyak sekali berseliweran hoaks terhadap vaksin. Tapi juga beredar meme semangat anak bangsa di platform media sosial yang mengatakan siap disuntik vaksin, artinya bully akan suntik vaksin berbahaya terbantahkan,” ujar Nevi, Selasa 12/1.

Tapi meski Presiden dan Forkompida se Indonesia siapkan diri menjadi orang pertama disuntik vaksin, Nevi Zuairina berharap pemerintah lebih memasifkan lagi sosialisasinya.

“Harus lebih masif lagi baik manfaat dan efek serta penanggulangan dampak dari suntik vaksin itu. Tidak bisa selesai karena Presiden dan gubernur se Indonesia sudah disuntik, ” ujar penerima Anugerah Achiemnet Motivation Personal Award (Tokoh Keterbukaan Informasi Publik 2020) Sumbar itu.

Corong pemerintah untuk suntik vaksin covid-19 ini jangan sampai kalah dengan hoaks atau informasi tidak benar tentang covid-19.

“Saya yakin pemerintah memiliki instrumen canggih untuk memasifkan sosialisasi dan menenggelamkan hoaks tentang vaksin ini, ” ujarnya. (rilis: nzvoice)