Prof. Yuliandri Rektor Terpilih di Mata Ketua Umum Alumni FHUA

oleh -1,690 views
oleh
1,690 views

Oleh:                                                           Adtia Warman                                                Ketua Umum DPP IKA FH Unand

RABU pagi sampai sore, berita terpilihnya Prof Dr Yuliandri pada pemilihan Rektor Unand untuk masa jabatan 2019-2023 menyita mata publik Sumbar.

Bahkan berita terpilih itu pun menempati peringkat lumayan tinggi di media sosial, dan tak pelak, laman facebook maupun whatshaap group penuh ucapaan selamat kepada profesor ilmu perundang-undangan tersebut.

Tak ketinggalan pula, saya selaku Ketua Umum DPP Ikatan Alumni Fakultas Hukun Universitas Andalas (FHUA) saat istirahat siang bekerja sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung, ingatan saya pun jauh ke masa kuliah dulu di kampus pancasila (nama lain FHUA), termasuk mendeskripsikan Yuliandri waktu kuliah di Kampus Merah (nama beken FHUA).

Akhirnya sosok itu jelas terbayang di memori ini, Yuliandri, putera Sungai Tarab Tanah Datar terlihat jelas sebagai mahasiswa yang rajin dan aktifis serta religi.

Prof Yulandri dulu adalah aktifis Unand dan juga taat beribadah, Rabu 26 Juni 2019, terpilih lewat pemilihan yang demokratis sebagai Rektor Unand untuk masa jabatan 2019-2023.

Sosok Yuliandri adalah orang yg sangat tegas dan taat asas, dia sulit untuk dibawa kompromi dalam hal melakukan hal-hal yang menyimpang, tapi dia tetap memberikan senyuman kepada orang orang.

Selamat jadi rektor Prof Yuliandri, prof telah mengekspresikan kami ribuan Alumni FHUA tersebar di seluruh bumi ini bangga atas pencapaian karir akademik dan struktural anda.

Terus terang ribuan alumni FHUA cemas, karena menjadi Rektor jelas beda dari jabatan Dekan, Rektor itu payung panji rumah besar Unand, harus mampu mengakomodir seluruh apresiasi warga kampus dan harus berani memutuskan sikap untuk kebaikan Unand yang punya tagline Untuk Kedjajaan Bangsa.

Tapi melihat rekam jejak Prof Yuliandri kami yakin Prof bisa menjadi lokomotif ekspres gerbong panjang Unand menuju era 4.0 dan hingar-bingar dunia millenial kekinian, semoga proses sampai dilantik dilancarkan oleh Yang Maha Kuasa.

Dan kepada Prof Tafdil, Rektor Unand saat ini, tidak ada sumbing sedikitpun kami Alumni FHUA menilai kinerja Prof.

Prof Tafdil merupakan Rektor yang mampu mengayomi seluruh aktifitas akademis dan mampu memberi solusi terhadap persoalam Alumni Unand. Selain itu style Prof Tafdil yang low profile mampu mendengar dan menerima masukan dari berbagai alumni Unand. Satu yang pasti Prof Tafdil sosok yang berprinsip dan tidak mau neko-neko untuk menerima masukan yang betertentangan dengan aturan.

Terima kasih Prof Tafdil, kami yakin Prof Yuliandri akan melanjutkan apa yang sudah Prof rintis untuk hasil lebih baik buat Unand kita semua. (analisa/dikutip dari kolom teras-padeks terbit Kamis 27/6)