Solok,—Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) telah menjadi rangakaian momen yang dinantikan banyak mahasiswa untuk menyalurkan kemampuan mereka .
Kemampuan sesuai kapasitas mahasiswa untuk berkontribusi nyata di tengah masyarakat. Nah untuk menyukseskan program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (UNAND) 2023 di Saniangbaka, 25 mahasiswa KKN UNAND masuk sekolah.
Mereka turun langsung memberikan sosialisasi kepada siswa – siswi di beberapa sekolah dimulai pada tanggal 22, 24, 25, dan 27 Juli 2023. Sebanyak 11 sekolah di Saniangbaka Kabupaten Solok, yaitu 7 Sekolah Dasar Negeri (SD), 2 Sekolah Menengah Pertama, dan 2 Sekolah Menengah Atas, beberapa di antaranya menjadi target sosialisasi, dari Program Kerja (Proker) KKN, Mahasiswa UNAND Masuk Sekolah, seperti SDN 29, SDN 08, SDN 34, SDN Inti 24, SDN 20, MTS, MAM, SMPN 4, dan SMAN 2 Saniangbaka.
Sosialiasi ini bertujuan untuk memberikan manfaat serta pengetahuan dan pembelajaran baru bagi siswa – siswi di Saniangbaka yang tentunya diharapkan akan berdampak positif kedepannya bagi kehidupan mereka.
Topik yang diangkat dalam program sosialisasi ini pun mencakup permasalahan yang diusulkan beberapa sekolah yang mana juga menjadi urgensi kebutuhan siswa – siswi pada saat ini yaitu terkait NAPZA.
Pentingnya pengetahuan mendasar tentang bagaimana NAPZA ini mempengaruhi kehidupan seseorang terutama pada usia remaja membuat pembahasan tersebut menjadi pilihan utama bagi seluruh tim KKN Unand Saniangbaka 2023 diketuai Bagastra Khoosy Anakariksi, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Andalas.
Sosialisasi yang didedikasikan untuk seluruh siswa – siswi SD, SMP, dan SMA ini tidak hanya menyinggung terkait NAPZA saja, tetapi juga mengaitkan tentang bagaimana menerapkan pola hidup sehat serta penggunaan internet positif agar terhindar dari NAPZA yang disampaikan pada waktu yang bersamaan.
Beberapa gambaran singkat dari kegiatan Sosialisasi ini dijalankan mahasiswa KKN Unand Saniangbaka yang dimulai dari survey/kunjungan ke seluruh sekolah di Saniangbaka sekaligus menjalin silaturahmi bersama para guru dan staff sekolah.
Kegiatan kunjungan tersebut di bagi dalam beberapa kelompok mahasiswa yang mana di hari senin dijadwalkan untuk kunjungan ke seluruh SMP dan SMA dan kemudian di hari selasa berlanjut mengunjungi seluruh SD di Saniangbaka.
Kabar baiknya, kegiatan program kerja ini disambut baik oleh seluruh tenaga pengajar di hampir seluruh sekolah dan bahkan pihak sekolah tersebut mau memfasilitasi alat pendukung kegiatan sosialisasi ini baik berupa proyektor infocus, ruangan, dan bahkan laptop/komputer.
“Keberadaan anak – anak KKN di sini sangat membantu apalagi dengan adanya program kerja sosialisasi seperti ini. Semoga dengan adanya sosialisasi terkait NAPZA ini bisa memberi pengetahuan baru bagi siswa – siswi disini, apalagi anak anak KKN yang menyampaikannya. Terkait fasilitas yang dibutuhkan, kami akan selalu bersedia membantu” ujar Pak Redi seorang guru di sekolah MTS Negeri Saniangbaka.
Mahasiswa KKN Gita Putri mengaku surprise atas antusias nya sekolah-sekolah dalam menyambut dan menerima Mahasiswa KK .
“ini memberikan semangat baru kepada kami untuk mengabdi dan membantu sekolah jika dibutuhkan,”ujar Gita Putri.
Menindak lanjuti pernyataan Gita Putri, maka disamping memberikan sosialisasi, sejumlah mahasiswa KKN UNAND Saniangbaka juga berusaha membantu beberapa sekolah yang membutuhkan bantuan.
Bantuan yang diminta beberapa sekolah tersebut juga beragam seperti Sekolah Dasar (SD) Negeri 10 Saniangbaka yang meminta tolong pembuatan taman dan Sekolah Dasar (SD) Negeri 19 Saniangbaka yang meminta salah seorang mahasiswa KKN untuk menjadi tenaga pengajar Bahasa Inggris.
Kemudian dalam proses realisasinya, sebanyak 25 orang mahasiswa KKN Unand Saniangbaka yang dibimbing Aronal Arief Putra selaku DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) membagi beberapa kelompok yang rata-rata berisi 6 mahasiswa sebanyak 4 kelompok yang disebar di keseluruhan SD, SMP, MTSN, MAM, dan SMA di Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak.
Kegiatan sosialisasi yang sudah berjalan selama 4 hari ini dapat dinilai berhasil karena sebanyak 9 sekolah yang sudah selesai di sosialisasi di sambut antusias oleh siswa – siswi di sekolah tersebut. Beberapa dari mereka bahkan langsung menyalami sejumlah mahasiswa KKN begitu mahasiswa tersebut sampai di sekolah mereka, baik ketika melakukan kunjungan maupun pada saat Sosialisasi diadakan.
“Kesini lagi ya, kak!” ucap Gibran, salah seorang siswa SD Negeri 34 Saniangbaka.
Meninjau selama 4 hari berjalannya sosialisasi, antusiasnya siswa – siswi sekaligus tenaga pengajar patut diacungkan jempol.
Keramahan dan ketersediaan mereka menerima serta menyambut seluruh mahasiswa KKN UNAND di Saniangbaka membuat semangat mahasiswa untuk mengabdi kepada nagari semakin terpacu,
(report by Roddiyah/Mahasiswa KKN UNAND)
